Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
All New Terios

Dua Bulan Diluncurkan, 1.736 Unit Dipesan

Foto : Koran Jakarta/ M Yasin

Terabas Jalan Berbatu I Daihatsu All News Terrios saat dikendarai melewati jalan berbatu di kawasan Gunung Pancar, Bogor, Jawa Barat, pekan lalu. Untuk menekan biaya produksi Terrios, kandungan lokal di beberapa suku cadang ditingkatkan.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Animo konsumen Indonesia terhadap All New Terios, Sport Utility Vehicle (SUV) medium terbaru Daihatsu lumayan tinggi. Buktinya, baru dua bulan diluncurkan, sudah 1.736 unit dipesan.

Tingginya pesanan karena perubahan total wajah Terios dengan sejumlah fitur canggih tambahan ternyata tidak membuat harga mobil itu melonjak. Malah, sebagian varian lebih murah dari model sebelumnya.

Marketing Planning and Sales Operation Support PT Astra International Tbk-Daihatsu Sales Operation (AI-DSO), Tri Mulyono, menjelaskan sejak diluncurkan pada 23 November 2017 hingga 28 Januari 2018, delivery order (DO) di seluruh outlet mencapai 1.736 unit. Dari jumlah itu, untuk pencetakan faktur polisi untuk STNK sudah mencapa 1.243 unit.

"Secara prinsip setelah buka DO di outlet, kendaraan sudah milik pelanggan. Tetapi biasanya diserahterimakan ke customer setelah STNK jadi, sekitar 10-14 hari setelah DO," ujar dia di Jakarta, kemarin.

Seperti diketahui, All New Terios tampil dengan banyak fitur baru. Mesin yang diusung adalah Dual VVT-I 1.5L, lebih efisien 10-15 persen dari model sebelumnya serta mudah dalam perawatan. Ruang kabin dan bagasi makin luas, terutama setelah tidak lagi disematkan ban serep di bodi belakang seperti di model lama.

All New Terios juga semakin nyaman dengan beberapa fitur tambahan seperti adanya fitur menyalakan mesin dengan satu tombol atau New Start Stop Button di tipe R. Lalu, Tilt Steering di mana pengemudi bisa mengatur ketinggian kemudi, dan adanya New Digital Auto AC sehingga pengendara bisa lebih mudah mengatur pendingin ruang kabin. Belum lagi adanya kamera monitor yang memantau kondisi parkir di sejumlah sudut, termasuk dari atas mobil.

Tekan Biaya Produksi

Tri Mulyono menambahkan, terjadinya penurunan harga karena ketatnya persaingan di pasar SUV medium. Apalagi beberapa merek sudah menghadirkan produk baru dengan harga tak jauh berbeda dengan All New Terios.

Menurut Tri, pihaknya melakukan cost reduction sehingga bisa menekan harga jual, salah satunya meningkatkan kandungan lokal di beberapa suku cadang. Belum lagi, volume produksi yang meningkat dari sebelumnya sekitar 1.100 unit per bulan menjadi 1.500 unit per bulan.

"Kalaupun ada permintaan yang melonjak, kami bisa mengantisipasinya. Karena Daihatsu sudah berpengalaman, terutama dengan produk-produk kolaborasi sepeti Xenia dan Avanza, Ayla-Agya, ataupun Sigra-Calya. Jadi, walaupun permintaan tinggi, inden tidak akan lama," papar Tri.

Ia menjelaskan, dari total pesanan di awal, sebanyak 70 persen adalah untuk varian R atau varian tertinggi. Dari varian tertinggi itu, sebanyak 60 persen adalah tipe automatic.

"All New Terios sangat cocok untuk mereka yang aktif dalam beragam aktivitas. Mulai dari mobilitas harian dan aktivitas berpetualang di akhir pekan. Mesinnya baru dengan konsumsi BBM yang lebih irit tetapi tetap optimal," ujar dia.

Sebelumnya, Presiden Direktur PT ADM Tsuneo Itagaki mengatakan, Daihatsu akan terus melakukan inovasi produk dan juga peningkatan layanan kepada konsumen. Hal itulah yang membuat Daihatsu terus dipercaya konsumen di Tanah Air dan terus berada di ranking kedua penjualan otomotif nasional di bawah Toyota.

Pada 2017, Daihatsu juga kembali mempertahankan posisi kedua di penjualan otomotif nasional. Daihatsu mencetak penjualan ritel sebanyak 185.240 unit atau pangsa pasar 17,3 persen. Sementara untuk wholesales, Daihatsu meraih penjualan 186.381 unit dengan pangsa pasar 17,3 persen. mad/AR-2

Penulis : Muchamad Ismail

Komentar

Komentar
()

Top