Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Penawaran Saham - Nilai IPO Perusahaan Teknologi Cenderung Merosot

Dropbox Cari "Underwriter" IPO

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

SAN FRANCISCO - Perusahaan berbasis data, Dropbox Inc, dikabarkan tengah memilih penjamin emisi atau underwriter terkait dengan rencana penawaran umum perdana atau Initial Public Offering (IPO) saham perusahaan akhir tahun ini. Ini akan menjadi go public perusahaan teknologi Amerika Serikat (AS) terbesar sejak Snap Inc.

Demikian diungkapkan orang yang mengetahui masalah tersebut mengatakan pada akhir pekan lalu, seperti dikutip Reuters. IPO akan menjadi ujian kunci bagi valuasi Dropbox setelah dinilai 10 miliar dollar AS dalam putaran penggalangan dana khusus pada 2014. Dropbox akan mulai mewawancarai sejumlah bank investasi dalam beberapa minggu mendatang, kata sumber yang meminta tidak disebutkan namanya tersebut, karena pertimbangan bersifat pribadi.

Beberapa perusahaan teknologi besar di AS seperti Uber Technologies Inc dan Airbnb Inc telah menolak go public dalam beberapa bulan terakhir, karena khawatir bahwa investor pasar saham, yang lebih fokus pada profitabilitas daripada investor khusus, akan memberikan valuasi lebih rendah kepada mereka.

Snap, pemilik aplikasi pesan populer Snapchat, terpaksa menurunkan ekspektasi valuasi IPO awal tahun ini di tengah kekhawatiran investor terhadap model bisnisnya yang belum terbukti. Sahamnya masih bertahan di atas harga IPO, di tengah kekhawatiran investor soal pembengkakan kerugian dan tidak sesuai estimasi.

Perusahaan itu memiliki kapitalisasi pasar sebesar 21 miliar dollar AS. Namun, bagi banyak perusahaan swasta, ada tekanan yang meningkat untuk go pubic karena investor membutuhkan aliran dana.

Terus Menyusut

Berdasarkan data Thomson Reuters, nilai IPO perusahaan teknologi merosot menjadi 6,7 miliar dollar AS pada 2015, dari 34 miliar dollar AS pada 2014, dan menyusut lebih jauh menjadi 2,9 miliar dollar AS pada 2016. Pesaing utama Dropbox, Box Inc, dihargai sekitar 1,67 miliar dollar AS dalam IPO pada 2015. Nilai itu lebih rendah dari valuasi saat putaran penggalangan dana khusus sebelumnya yang sebesar 2,4 miliar dollar AS.

Dropbox berbasis di San Francisco, AS, didirikan pada 2007 oleh lulusan Institut Teknologi Massachusetts, Drew Houston dan Arash Ferdowsi, termasuk Sequoia Capital, T Rowe Price dan Greylock Partners sebagai investor. Dropbox dimulai sebagai layanan gratis bagi konsumen untuk berbagi dan menyimpan foto, musik, dan file besar lainnya.

Bisnis itu menjadi komoditi meskipun, seperti Alphabet Inc, Google, Microsoft Corp, dan Amazon.com Inc mulai menawarkan penyimpanan secara gratis. Dropbox sejak dijalankan fokus untuk memenangkan bisnis para klien. CEO perusahaan itu, Houston, mengatakan bahwa Dropbox berada di jalur untuk menghasilkan pendapatan lebih dari 1 miliar dollar AS tahun ini.

Perusahaan tersebut telah memperluas bisnis Dropbox dengan mengharuskan perusahaan membayar biaya berdasarkan jumlah karyawan yang menggunakannya. Layanan mereka pada Januari mulai menawarkan Smart Sync, yang memungkinkan pengguna melihat dan mengakses semua file mereka, baik yang tersimpan di cloud atau di hard drive lokal, dari desktop mereka.

SB/WP

Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top