Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Dominasi Juve Berlanjut

Foto : AFP.com

KUNCI GELAR I Bintang Juventus, Cristiano Ronaldo (tengah) merayakan golnya ke gawang Sampdoria bersama rekan-rekan setim pada laga Serie A di Allian stadium, Turin, Senin (27/7) dini hari WIB. Juventus mengunci gelar usai menang 2-0.

A   A   A   Pengaturan Font

MILAN - Juventus mengklaim gelar Serie A kesembilan berturut-turut usai meraih kemenangan 2-0 atas Sampdoria di Allianz Stadium, Turin, Senin (27/7) dini hari WIB.

Cristiano Ronaldo membuka skor di menit 45. Pemain asal Portugal itu kemudian membantu Federico Bernardeschi mencetak gol kedua pada menit ke-67. Namun, pemenang Ballon d'Or lima kali itu gagal mengeksekusi penalti.

Hasil itu mengantarkan tim asuhan Maurizio Sarri unggul tujuh poin dari tim urutan kedua Inter Milan dengan menyisakan dua pertandingan. Alhasil, Juventus dipastikan menyegel Scudetto ke-36.

Gelar ini adalah yang pertama bagi Sarri dan memperpanjang catatan yang dimulai Juventus bersama Antonio Conte dengan tiga gelar mulai 2012. Massimiliano Allegri melanjutkan dengan lima berikutnya.

Tim asuhan Sarri telah melewatkan kesempatan untuk memastikan gelar pada hari Kamis ketika klub berjuluk "Si Nyonya Tua" itu kalah 1-2 dari tuan rumah Udinese. Kekalahan itu seakan melecut Cristiano dan kawan-kawan untuk tidak membuat kesalahan di Stadion Allianz, meskipun Sampdoria yang dilatih Claudio Ranieri melakukan perlawanan sengit.

"Itu adalah keberhasilan yang paling indah, bahkan yang paling sulit karena kami menginginkannya dan harus berjuang keras," ujar bek Leonardo Bonucci. "Kami memulai pada jalur baru dengan banyak skeptis di sekitar kami. Kami memberikan segalanya, meskipun ada beberapa kesalahan. Ini adalah tahun yang rumit bagi semua orang di dunia, sulit untuk kembali setelah berbulan-bulan tidak bermain," sambungnya.

Meskipun kini berusia 35 tahun, Ronaldo seakan-akan tak terpengaruh oleh umur. Dia tetap menunjukkkan kecepatan pada pertandingan yang dimainkan dalam cuaca musim panas. Terbukti, Ronaldo menambah koleksinya menjadi 31 gol musim ini.

Striker asal Portugal itu telah mencetak 10 gol sejak Serie A bergulir kembali pada 20 Juni lalu. Torehan itu lebih banyak daripada pemain lain di Eropa.

Dia juga menyamai Felice Borel. Mantan pemain pemenang juara Piala Dunia asal Italia, yang merupakan pesepakbola terakhir yang mencetak 31 gol untuk Juventus di musim 1933-1934.

Tapi Ronaldo tetap tiga gol di belakang pencetak gol terbanyak Serie A musim ini, Ciro Immobile, yang mencetak hattrick pada laga sebelumnya dalam kemenangan Lazio 5-1 atas Hellas Verona. "Senang untuk juara dua kali berturut-turut dan untuk terus membangun sejarah klub yang hebat serta luar biasa ini," ujar Ronaldo di Instagram.

"Gelar ini didedikasikan untuk semua pendukung Juventus, khususnya bagi mereka yang telah menderita karena pandemi korona yang mengejutkan kami semua dengan mengubah dunia," sambungnya.

Sarri Puas

Usai laga Sarri menggambarkan gelar liga pertamanya bersama Juventus sebagai hal yang manis. Hal itu karena musim debut yang sulit bagi pelatih veteran dibayangi oleh terhentinya kompetisi selama tiga bulan oleh virus korona.

"Saya memberi tahu para pemain: 'jika Anda menang dengan saya yang belum pernah memenangkan apa pun, itu karena Anda benar-benar kuat'," ujar Sarri.

Gelar tersebut adalah yang pertama bagi Sarri yang berusia 61 tahun. "Ini memiliki rasa yang manis. Kemenangan itu sulit dan klub ini telah menang selama bertahun-tahun," sambung Sarri, yang satu-satunya trofi sebelumnya adalah di Liga Europa tahun lalu bersama Chelsea.

Sarri memuji presiden klub Andrea Agnelli dan para pejabat lain karena membantunya beradaptasi pada musim pertamanya.

Fokus Sarri sekarang akan beralih ke pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Championsmelawan Lyon pada 7 Agustus. Juventus harus membalikkan defisit 0-1 dari pertandingan pertama di Prancis. Juventus belum pernah memenangkan gelar di level Eropa sejak 1996.

"Liga Champions, saya belum memikirkannya. Saya ingin akan mengambil setidaknya satu malam untuk menikmati ini, para pemain juga. Kami akan tampil pada 14 pertandingan yang dimainkan dalam 44 hari," ujarnya. ben/AFP/S-2


Redaktur : Sriyono
Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top