Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Dolar AS Melemah Dipicu Komentar Dovish Pejabat The Fed

Foto : ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi

Petugas menunjukkan uang dolar AS di salah satu gerai penukaran uang asing di Jakarta, Selasa (10/10/2023).

A   A   A   Pengaturan Font

Indeks General Business Conditions AS turun ke -4,6 pada Oktober dari 1,9 pada September. Sedangkan indeks untuk jumlah tenaga kerja meningkat enam poin ke 3,1 dan rata-rata indeks minggu kerja naik ke 2,2, menunjukkan sedikit peningkatan dalam tingkat pekerjaan dan jam kerja.

Di sisi lain, Gubernur Bank of England Andrew Bailey mengatakan pada Jumat (13/10) bahwa kebijakan suku bunga ke depan masih akan ketat.

Pada akhir perdagangan di New York, pound Inggris menguat ke 1,2212 dolar AS dari 1,2135 dolar AS. Investor fokus pada data tenaga kerja Inggris pada Selasa, diikuti data inflasi pada Rabu (18/3) dan data penjualan ritel pada Jumat (20/3).

Sementara itueuro menguat ke 1,0473 dolar AS dari 1,0511 pada sesi sebelumnya. Sedangkan dolar AS melemah menjadi 1,3617 dolar Kanada dari 1,3658 dolar Kanada pada sesi sebelumnya.

Dolar AS mencapai 149,527 yen Jepang, lebih tinggi dari 149,505 yen pada sesi sebelumnya. Dolar AS melemah menjadi 0,9003 franc Swiss dari 0,9012 franc, sedangkan dolar turun menjadi 10,9178 krona Swedia dari 11,0126 krona.


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top