Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Harapan Hidup

DKI Upayakan Transformasi Kesehatan

Foto : Istimewa

Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Widyastuti

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta terus mengupayakan transformasi kesehatan demi memperpanjang harapan hidup warga dari rata-rata tujuh puluhan ke dekapan puluhan. Hal itu diharapkan dapat tercapai pada tahun 2030.

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Widyastuti, pada kegiatan Seminar Daring di Jakarta, Selasa (20/9).Widyastuti mengatakan pihaknya terus mengupayakan melalui transformasi layanan kesehatan khususnya di 31 RSUD di DKI Jakarta. Selain itu, strategi yang dilakukan, lanjut dia, mewujudkan layanan yang adaptif dan ekosistem layanan rujukan yang terintegrasi.

Kemudian, memberikan kemudahan akses yang berkualitas, menciptakan platform digital yang saling terhubung, tata kelola sumber daya manusia hingga mewujudkan kolaborasi antarelemen.r"Transformasi lainnya yakni menekankan paradigma sehat dalam layanan kesehatan di antaranya pola pikir masyarakat, penguatan pelayanan kesehatan bersifat preventif dan promotif," ujarnya.

Di samping itu, Widyastuti mencoba menjadikan kesehatan sebagai tujuan dan cara hidup. Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI juga melakukan penjenamaan rumah sakit daerah di Jakarta, yakni "Rumah Sehat" di 32 RSUD di Ibu Kota yang diharapkan sebagai momentum memperbaiki pelayanan kesehatan.

Dinkes jugamewujudkan 100 persen fasilitas kesehatan yang menerapkan standar pengelolaan limbah dan bangunan hijau pada 2030. Hal ini untuk mengantisipasi dampak lingkungan yang disumbangkan sektor kesehatan.

BLT

Sementara itu, suku Dinas Sosial Jakarta Pusat memberikan Bantuan Tunai Langsung (BLT) BBM kepada 40.286 (99,01 persen) dari total 40.687 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Tiap KPM menerima sebesar 500 ribu untuk periode September dan Oktober 2022.

Kepala Seksi Perlindungan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin Sudin Sosial Jakarta Pusat, Vestarini, mengatakanaTotal penerima BSP dan BLT BBM di Jakarta Pusat sebanyak 40.687 KPM berdasarkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Dinas Sosial DKI Jakarta.

Vestarini mengatakan penyaluran bantuan berupa uang tunai yang diperoleh warga Jakarta Pusat periode bulan September dan Oktober 2022 untuk bantuan sembako senilai 200 ribu dan BLT BBM sebesar 300 ribu.

Menurut Vestarini, berdasarkan data dari PT Pos Indonesia sebanyak 7.031 KPM dari delapan kecamatan Jakarta Pusat mendapat BLT BBM selama dua bulan yakni September hingga Oktober sebesar 300 ribu yang digelar kemarin.

Anehnya, dia mengaku tidak memiliki data total penerima BLT BBM Jakarta Pusat yang akan didistribusikan hingga beberapa hari ke depan. Proses penyaluran BLT BBM, warga mendapatkan surat undangan dari kantor Pos Indonesia yang telah didistribusikan ke pengurus RT dan RW.

Mereka hanya perlu membawa KTP dan Kartu Keluarga (KK) untuk mencairkan dana subsidi kenaikan bahan bakar minyak sebesar 300 ribu.


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Yohanes Abimanyu

Komentar

Komentar
()

Top