Nasional Luar Negeri Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona Genvoice Kupas Splash Wisata Perspektif Edisi Weekend Foto Video Infografis

Disbudpar Sumut andalkan kegiatan internasional untuk Gaet Turis Asing

Foto : ANTARA/M Razi Rahman

Pemandangan dermaga di Danau Toba, Sumatera Utara.

A   A   A   Pengaturan Font

Disbudpar Sumut andalkan kegiatan internasional datangkan turis asing

MEDAN - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Sumatera Utara mengandalkan kegiatan-kegiatan internasional untuk menambah kedatangan turis asing pada tahun 2023.

"Apapun ceritanya, kami harus membuat kegiatan meski anggaran terdampak oleh beberapa hal seperti agenda pilkada serentak 2024," ujar Kepala Disbudpar Sumut Zumri Sulthonydi Medan, Rabu.

Zumri melanjutkan, dengan memperbanyak kegiatan berlevel internasional, pihaknya berharap target kedatangan 200 ribu-300 ribu wisatawan mancanegara ke Sumut sepanjang tahun 2023 bisa tercapai.

Sebab, sejak Januari 2023, jumlah kedatangan wisatawan asing ke Sumut rata-rata masih 15.650 orang per bulan. Jika ini terus berlangsung, maka totalnya sampai akhir tahun tidak akan mencapai 200 ribu turis.

"Kami terus berupaya agar ada kegiatan dari pemerintah kabupaten dan kota. Selain itu, kami berharap promosi dari kementerian-kementerian terkait juga memiliki dampak (terhadap penambahan jumlah wisatawan asing-red)," kata Zumri.

Sejak awal 2023, Provinsi Sumut telah melaksanakan beberapa kegiatan internasional baik olahraga maupun kebudayaan yang bertaraf internasional untuk menarik kunjungan wisatawan mancanegara.

Kegiatan itu seperti Kejuaraan Dunia Perahu Motor Formula 1 di Danau Toba pada Februari 2023, Bukit Lawang Orang Utan Trail pada Mei 2023 dan International Surfing Competition (ISC) 2023.

Ke depan, kata Zumri, ada beberapa agenda dunia lain yang akan dilaksanakan Pemerintah Provinsi Sumut misalnya Kejuaraan Dunia Aquabike 2023 pada November 2023 dan Samosir Music Internasional Festival pada 24-25 Agustus 2023.

"Kegiatan-kegiatan seperti ini harus terus dilakukan. Kalau selalu mengandalkan pemandangan (objek wisata alam-red), wisatawan bisa jenuh. Namun dengan kegiatan, mereka dapat lebih tertarik karena ada atraksi," tutur Zumri.

Sejatinya, ada satu hal lain yang jika dilakukan berpotensi untuk mendongkrak jumlah wisatawan mancanegara yakni promosi di luar negeri.

Terkait hal tersebut, Zumri sempat mengatakan pada akhir Mei 2023 bahwa pihaknya memang tidak menganggarkan kegiatan promosi wisata Sumut di negara lain pada tahun 2023 lantaran terbatasnya uang belanja pemerintah untuk itu.

Zumri berjanji pihaknya akan menggalakkan kembali promosi wisata daerahnya di luar negeri mulai tahun 2024.


Redaktur : -
Penulis : Antara, Alfred

Komentar

Komentar
()

Top