Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Disabilitas Diminta Tidak Golput

Foto : KORAN JAKARTA/SURADI

GUNAKAN HAK PILIH l Pengusaha asal Bogor, Made Zakir ketika memberikan penyuluhan mengenai pentingnya kelompok disabilitas menggunakan hak pilih dalam Pemilu serentak 17 April mendatang. Hak pilih harus digunakan untuk menentukan pemimpin Indonesia 5 tahun mendatang. Edukasi dan penyuluhan ini dilakukan kepada 95 warga disabilitas di kediamannya, kawasan Kranggan, Kabupaten Bogor, Sabtu (30/3).

A   A   A   Pengaturan Font

BOGOR - Pemilu serentak 2019 memberi hak yang sama bagi seluruh warga negara yang memiliki hak pilih untuk melaksanakannya di tempat pemungutan suara (TPS) yang sudah ditentukan, termasuk bagi kelompok masyarakat yang secara lahiriah, memiliki kekurangan atau kelompok disablitas. Karena itu mereka juga harus diedukasi agar dapat menunaikan hak pilihnya, sesuai dengan pilihannya.

Berangkat dari kepedulian kepada kelompok disabilitas itu, pengusaha asal Bogor, Made Zakir beserta istri dan Relawan yang digalangnya, tergerak untuk melakukan edukasi dan bimbingan kepada hampir 100 orang disabilitas, di kediamannya, kawasan Kranggan, Bogor, Sabtu (30/3).

"Kami mengajak disabilitas, baik para tunanetra dan cacat tubug lainnya agar tidak golput. Mereka sebagai anak bangsa mempunyai hak untuk memilih pemimpin mereka agar nanti kelak mereka dapat diperhatikan hidupnya yang berada di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia ( NKRI) dan agar mereka juga bisa bekerja layaknya warga lainnya yang sehat pisiknya," ujar Made Zakir.

Dalam acara bimbingan dan edukasi pada kelompok disablitas ini, antusiasme mereka untuk ikut menyalurkan hak pilihnay sangat tinggi. Sejumlah pertanyaan dilontarkan terkait cara memilih, dan juga capres serta caleg yang akan dipilih. sur/AR-3

Komentar

Komentar
()

Top