Dipicu Sentimen Eksternal
Jakarta - Sentimen eksternal terhadap pelemahan rupiah diperkirakan masih kuat dan berlanjut, hari ini (25/7). Bahkan, faktor tersebut lebih dominan ketimbang sentimen pasitif dari dalam negeri, terutama terkait stabilitas politik menyusul pertemuan dua tokoh partai, Megawati Soekarno Putri dan Prabowo Subianto.
Seperti diketahui, nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Rabu (24/7) sore, melemah 12 poin dari sehari sebelumnya menjadi 13.997 rupiah per dollar AS. Direktur Utama PT Garuda Berjangka, Ibrahim Assuaibi di Jakarta mengatakan pelemahan rupiah akibat dari penguatan dollar menyusul sikap bank sentral AS The Fed yang kemungkinan tidak akan agresif menurunkan suku bunga acuan.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya