Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
PREDIKSI RUPIAH

Dipengaruhi Tensi AS-Tiongkok

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Sentimen perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok terus mendorong fluktuasi rupiah. Di saat ketegangan antar kedua negara adidaya tersebut meningkat dan sentimen positif dari dalam negeri masih minim, rupiah berpotensi terdepresiasi ke depan.

Seperti diketahui, nilai tukar rupiah terhadap dollar AS yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Selasa (28/8) sore, ditutup melemah karena dibayangi sentimen perang dagang AS-Tiongkok. Rupiah melemah empat poin dari sehari sebelumnya menjadi 14.259 rupiah per dollar AS.

"Bisa jadi, dalam waktu dekat perang dagang kedua negara akan kembali tereskalasi dan membuat laju perekonomian kedua negara, berikut dunia, mengalami yang namanya hard landing," kata Direktur Utama PT Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi di Jakarta, kemarin.

Tiongkok membantah klaim dari Trump dengan menegaskan perbincangan melalui sambungan telepon yang dibangga-banggakan oleh Trump tidak pernah terjadi. Tiongkok justru mengungkapkan kekecewaannya terhadap keputusan AS yang kembali menetapkan bea masuk yang lebih tinggi bagi importasi produk asal Tiongkok.

Menurut Beijing, langkah AS tersebut sama sekali tak konstruktif. Menurut Ibrahim, eskalasi perang dagang AS-Tiongkok bisa membawa perekonomian AS jatuh ke jurang resesi.

Ant/E-10


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top