Dinas Perindustrian Perluas Pasar UMKM

JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI memperluas pangsa pasar sekaligus keterampilan pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) melalui pelaksanaan bazar dan pelatihan selama 2023. "Kami telah selesai menyusun rancangan kegiatan strategis yang diharapkan dapat membuat UMKM bangkit dan mendorong pertumbuhan ekonomi Jakarta," kata Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) DKI, Elisabeth Ratu Rante Allo, Senin (30/1).

Dia menyebut sebagai upaya promosi sekaligus memperluas pangsa pasar, Pemprov DKI mengadakan bazar tingkat kota/kabupaten. Selain itu, juga ada pembinaan kewirausahaan serta pendampingan mengurus hak kekayaan intelektual (HKI), juga pendampingan membuat desain kemasan dan izin edar makanan dalam kemasan.

"Tujuan bazar untuk memperluas pemasaran serta mendorong aktivitas jual beli produk lokal. Mari dukung UMKM dan aktivitas ekonomi Jakarta agar bangga memakai produk lokal," ajak Elisabeth. Selain bazar, Pemprov DKI juga mengadakan pelatihan bagi pelaku usaha khusus untuk anggota Jakpreneur. Pelatihannya antara lain membatik Betawi, pelatihan animasi, dan pelatihan video.

Kemudian, pendampingan industri hijau, pembinaan atau keterampilan nonteknis untuk UKM oleh suku dinas di kota administrasi dan satu kabupaten administrasi. Elisabeth melanjutkan ada juga pelatihan keterampilan teknis untuk industri kecil menengah bidang kuliner, kerajinan, dan fesyen.

Dia menyasar 9.780 peserta pelatihan bidang kuliner, 1.680 peserta di bidang kerajinan dan 1.705 peserta di bidang fesyen. Selain kepada pelaku UMKM, pihaknya juga membuka pelatihan seluruh masyarakat Jakarta, di antaranya pelatihan dasar-dasar perkoperasian, strategi pengembangan sumber daya manusia dan usaha koperasi.

Selain itu, pelatihan koperasi berbasis IT/digitalisasi koperasi, pelatihan pemasaran produk berbasis digital bagi UKM hingga penyuluhan hukum pelaku usaha mikro kecil. Dinas PPKUKM DKI juga mengikutsertakan UMKM yang telah terkurasi dengan baik dalam ajang pameran bertaraf nasional dan internasional.

"Harapannya, peserta UMKM yang kami ikut sertakan dapat menembus pasar nasional hingga naik kelas ke level global. Kemudian, produknya disukai serta bermanfaat bagi masyarakat," katanya.