Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Dikna Faradiba Suarakan Perdamaian via Kontes Kecantikan

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Berbeda dengan kontes kecantikan yang pernah ada di Tanah Air, ajang Miss Grand Indonesia (MGI) menyuarakan pesan perdamaian, lewat kampanye "stop the war and stop violence". Selaku Presiden Director ajang Miss Grand Indonesia, artis Dikna Faradiba mengatakan ajang ini mengajak semua orang untuk menyerukan perdamaian. Sesuai pula dengan keinginan hati Dikna pribadi yang merasa sangat menolak dengan adanya perang dan kekerasa dalam bentuk apapun.

"Sesuai dengan visi misi dari MGI sendiri, stop the war dan stop violence, saya ingin mengajak semua orang untuk menyerukan perdamaian. Saya pribadi sejak lama memang sangat prihatin dengan adanya kekerasan dan peperangan. Saya memang nggak suka dengan cara peperangan dan kekerasan. Makanya dengan adanya ajang ini saya ingin para perempuan kita juga ikut menyuarakan pesan-pesan perdamaian ini," ujar Dikna, saat ditemui di event Preliminary MGI, di Hotel Sari Pacific Jakarta, baru-baru ini.

Dikna menyatakan bahwa MGI ini adalah beauty pageant yang konsen terhadap misi perdamaian dan sosial. "Biasanya ajang beauty pageant itu identik dengan para wanita yang cantik, seksi, tapi MGI berbeda dengan kontes lainnya. Secara otomatis mereka adalah duta perdamaian dan sosial, seperti misalnya Duta Keluarga Harapan dari Kemensos, bahkan sebelum ajang ini dimulai, Kemensos sudah memandatkan ini kepada MGI," tambah Dikna.

Selain hal itu, disinggung soal antusias para finalis di catwalk saat sesi preliminary yang lalu, Dikna mengaku jadi teringat kala ia berada di catwalk ajang kontes kecantikan, hingga ia pernah meraih gelar Puteri Pariwisata Indonesia 2015, dan dinobatkan sebagai Miss South East Asia Tourism Ambassadress 2016/2017. "Otomatis ya jadi teringat masa saya dulu. Bagaimana dulu saya ikut beauty pageant. Oh begini dulu saya, deg-degannya, antusiasnya pasti juga seperti mereka sekarang," kenang Dikna. yzd/S-1

Komentar

Komentar
()

Top