Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Dikecam, Iran Sebut Amerika Manfaatkan Kematian Wanita Kurdi Demi Kacaukan Kedaulatan Negaranya

Foto : WANA via Reuters.

Rakyat Iran telah menggelar protes massal atas kasus Mahsa Amini, yang meninggal setelah ditangkap oleh polisi.

A   A   A   Pengaturan Font

Menteri Keuangan AS Janet Yellen menggambarkan kematian Amini sebagai "tindakan kebrutalan lain oleh pasukan keamanan rezim Iran terhadap rakyatnya sendiri."

"Pemberlakuan sanksi terhadap polisi moral dan pejabat keamanan Iran menunjukkan komitmen AS yang jelas untuk membela hak asasi manusia, dan hak-hak perempuan, di Iran dan secara global," kata Yellen.

Adapun daftar individu yang terkena sanksi, yakni kepala "polisi moral" Mohammad Rostami Cheshmeh Gachi, Menteri Intelijen Iran Esmail Khatib, dan komandan Angkatan Darat Angkatan Darat Iran, Kiyumars Heidari.

"Para pejabat ini mengawasi organisasi yang secara rutin menggunakan kekerasan untuk menekan pengunjuk rasa damai dan anggota masyarakat sipil Iran, pembangkang politik, aktivis hak-hak perempuan, dan anggota komunitas Baha'i Iran," kata Departemen Keuangan.

Protes anti-pemerintah adalah yang terbesar yang melanda negara itu sejak demonstrasi mengenai harga bahan bakar pada 2019. Kala itu Reuters melaporkan 1.500 orang tewas dalam tindakan keras terhadap pengunjuk rasa, yang menjadi serangan kerusuhan internal paling berdarah dalam sejarah Republik Islam.
Halaman Selanjutnya....


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Suliana

Komentar

Komentar
()

Top