Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Dibayangi "Profit Taking"

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi melanjutkan koreksinya, hari ini (7/4). Pergerakan IHSG masih dibayangi aksi ambil untung alias profit taking setelah sepekan terakhir berada di zona hijau.

Analis Artha Sekuritas Indonesia, Dennies Christoper Jordan menyatakan secara teknikal candlestick membentuk lower high dan lower low dengan volume cukup tinggi. Karenanya, dia memproyeksikan IHSG dalam perdagangan, Kamis (7/4), akan menguji support di level 7.080-7.056 dan resistance di antara 7.137-7.170 dengan kecenderungan terkoreksi.

Baca Juga :
IHSG Rawan Terkoreksi

Sebelumnya, IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (6/4), ditutup terkoreksi dipengaruhi kenaikan imbal hasil obligasi pemerintah Amerika Serikat. IHSG ditutup melemah 44,08 poin atau 0,62 persen ke posisi 7.104,22. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 8,73 poin atau 0,84 persen ke posisi 1.030,12.

"IHSG dan mayoritas bursa regional Asia di akhir perdagangan hari ini ditutup melemah yang terpengaruh kenaikan imbal hasil treasury Amerika Serikat 10 tahun yang melonjak menjadi 2,56 persen," tulis Tim Riset Indo Pilarmas Investindo Sekuritas dalam ulasannya di Jakarta.


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail, Antara

Komentar

Komentar
()

Top