Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus

Di MUNAS GAPKI, Kementan Dorong Semua Pihak Perkuat Kemitraan Majukan Kelapa Sawit

Foto : Dok. Kementan

Kementan Dorong Semua Pihak Perkuat Kemitraan Majukan Kelapa Sawit

A   A   A   Pengaturan Font

Kementerian Pertanian (Kementan) terus mendorong kemajuan kelapa sawit Indonesia guna menggerakkan perekonomian nasional di tantangan global dan lainya seperti segi produksi, produktivitas maupun capaian peremajaan. Oleh karena itu, Kementan bersama stakeholders terus berupaya menemukan dan mengimplementasikan solusi yang tepat guna dalam mengatasi tantangan perkelapasawitan Indonesia, salah satunya bersinergi dengan Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) dan berbagai pihak terkait lainnya.

"Demi memperkuat perkelapasawitan Indonesia kata kuncinya adalah kemitraan yang merupakan upaya membangun kelembagaan petani dalam rangka peningkatan ekonomi melalui nilai tambah dan daya saing kelapa sawit nasional," kata Direktur Jenderal Perkebunan, Andi Nur Alam Syah mewakili Menteri Pertanian hadiri acara Musyawarah Nasional (MUNAS) GAPKI ke XI di Bali, Kamis (9/3/2023).

Andi Nur menegaskan tantangan utama dalam memajukan kelapa sawit adalah pada produksi dan produktivitas, padahal luasan areal dan produksi kelapa sawit Indonesia nomor 1 dunia. Untuk itu perlu menjadi perhatian bersama guna mendorong terus peningkatan produktivitas tanaman, dengan perkuat strategi khususnya melalui peremajaan tanaman pada perkebunan rakyat.

"Pemerintah bersama pihak terkait terus berupaya mendorong dan genjot realisasi Peremajaan Sawit Rakyat (PSR), sejak tahun 2017 hingga tahun 2022 diketahui bahwa capaian kita sebesar 278.200 ha, setidaknya terdapat 2,8 juta hektar lahan sawit rakyat yang potensial untuk diremajakan," ucapnya.

Lebih lanjut Andi Nur mengatakan, guna tingkatkan produksi dan produktivitas kelapa sawit dilakukan upaya kolaborasi dan difasilitasi dengan pemanfaatan dana Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDP-KS) melalui program PSR sejak tahun 2017 dengan sasaran kebun-kebun sawit rakyat dengan tanaman tua (lebih dari 25 tahun), produktivitas rendah, dan sudah waktunya diremajakan.
Halaman Selanjutnya....

Penulis : Rivaldi Dani Rahmadi

Komentar

Komentar
()

Top