Dhanil Dicecar 12 Pertanyaan Baru saat Diperiksa Penyidik

JAKARTA - Mantan Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar, memenuhi panggilan penyidik Polda Metro Jaya. Ia diperiksa soal kasus dana Apel dan Kemah bersama Pemuda Islam 2017 yang diselenggarakan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

Kuasa Hukum Dahnil Anzar, Nurkholis Hidayat, mengatakan kliennya dicecar 12 pertanyaan baru oleh tim penyidik dan sebagian mengonfirmasi pertanyaan-pertanyaan di berita acara pemeriksaan (BAP) sebelumnya. "Tapi, di sini tadi ditegaskan bahwa klien kami, Dahnil, untuk mengoreksi BAP sebelumnya yang ditulis di situ seolah-olah Mas Dahnil melakukan autorisasi terhadap penggunaan scan tanda tangan di laporan pertanggungjawaban (LPJ) kegiatan dana Apel dan Kemah Pemuda Islam itu tidak sesuai seperti apa yang disampaikan Dahnil," kata Nurkholis di Jakarta, Kamis (7/2).

Nurkholis menambahkan pertanyaan yang diajuakan penyidik secara spesifik lebih kepada peran Dahnil sebagai Ketua PP Pemuda Muhammadiyah saat itu.

"Padahal ini adalah kegiatan bersama kolektif organisatoris. Jadi tidak proporsional sebanarnya pertanyaan tersebut seharusnya tidak seperti itu," tandasnya.

Sebelumnya, Dhanil tiba di Polda Metro Jaya pukul 10.50 WIB. Mantan Ketua PP Pemuda Muhammadiyah itu langsung masuk ke ruang penyidik di gedung Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya. Tidak banyak yang disampaikan Dahnil kepada media.

"Polisi lagi menguji daya tahan saya saja, lagi lucu-lucuan. Polisi sedang menguji daya tahan saya saja, sedang melakukan tugas tambahan," ujarnya. john/P-5