DGNS Bidik Pendapatan dari Produk Tes Vaksin
JAKARTA - Emiten penyedia layanan laboratorium PT Diagnos Laboratorium Utama Tbk atau DGNS mengincar peningkatan pendapatan dari produk barunya Anti SARS CoV-2S Quantitative, yaitu produk untuk memeriksa antibodi terhadap virus penyebab Covid-19, SARS CoV-2.
"Harapan kita dengan adanya produk ini dalam setahun ke depan dia akan memberikan kotribusi kurang lebih 10-12 persen dari revenue kami di 2021," kata Managing Director PT Diagnos Laboratorium Utama Tbk Dennis Jacobus saat jumpa pers di Jakarta, Kamis (28/1).
Dennis menuturkan vaksinasi Covid-19 kini ramai diperbincangkan masyarakat. Pertanyaan yang seringkali muncul adalah apakah jika seorang yang telah mendapat vaksinasi, lantas dijamin bahwa mereka akan kebal terhadap penyakit Covid-19.
Sebagai upaya merespons pertanyaan tersebut, lanjut Dennis, emiten berkode saham DGNS merilis Anti SARS CoV-2S Quantitative, yaitu pemeriksaan yang dilakukan untuk menentukan apakah tubuh seorang individu merespons vaksin dan membentuk imunitas dari penyakit Covid-19.
"Kami meluncurkan produk ini sebagai upaya melengkapi layanan kesehatan kepada masyarakat yang membutuhkan, terutama bagi masyarakat yang telah menjalani vaksinasi," ujar Dennis.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya