DFB Bantah Rasis Terhadap Ozil

BERLIN - Ketua Asosiasi Sepakbola Jerman (DFB) menolak tuduhan rasisme oleh Mesut Ozil. Meski demikian pihak DFB mengakui mereka seharusnya melakukan lebih banyak hal untuk melindungi gelandang itu dari pelecehan diskriminatif.

Dalam pernyataan empat halaman untuk mengumumkan keputusannya berhenti bermain sepak bola untuk Jerman pada hari Minggu, Ozil menyerang ketua federasi sepakbola (DFB) Reinhard Grindel.

Namun Grindel menolak tuduhan rasis yang dlontarkan Ozil itu empat hari kemudian. "Saya mengatakan ini secara terbuka bahwa kritik itu telah mempengaruhi saya. Saya juga menyesalkan karena rekan-rekan saya dan banyak orang yang bekerja secara sukarela di DFB, juga dituduh rasis. Untuk federasi dan untuk saya pribadi, saya dengan tegas menolak ini," ujarnya.

"Saya seharusnya mengatakan dengan jelas apa yang saya pikirkan sebagai pribadi dan sebagai federasi: segala bentuk permusuhan rasis tidak dapat diterima dan tidak dapat ditoleransi. Itu berlaku dalam kasus Jerome Boateng, itu berlaku untuk Mesut Ozil, dan juga berlaku untuk semua pemain yang memiliki latar belakang imigran," sambungnya.

Pada tahun 2016, pemimpin sayap kanan Alexander Gauland menyerang bek Boateng, yang lahir di Berlin dari seorang ibu asal Jerman dan seorang ayah keturunan Ghana. ben/AFP/S-1