Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Densus 88 Nyatakan 150.000 Warga Babel Berpotensi Terpapar Radikalisme dan Terorisme

Foto : antarafoto

Kasatgaswil Densus 88 Antiteror Polri AKBP Maslikan saat membuka dialog kebangsaan di Pangkalpinang, Senin (2/10).

A   A   A   Pengaturan Font

Densus 88 Antiteror Polri menyatakan 150.000 warga di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) berpotensi terpapar paham radikalisme dan terorisme sehingga diperlukan edukasi ke masyarakat untuk mengantisipasi ancaman tersebut.

PANGKALPINANG - Densus 88 Antiteror Polri menyatakan 150.000 warga di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) berpotensi terpapar paham radikalisme dan terorisme sehingga diperlukan edukasi ke masyarakat untuk mengantisipasi ancaman tersebut.

"Kegiatan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat lebih ditingkatkan agar mereka tidak terpapar radikalisme dan terorisme," kata Kasatgaswil Densus 88 Antiteror Polri AKBP Maslikan saat membuka dialog kebangsaan di Pangkalpinang, Senin (2/10).

Ia mengatakan kegiatan dialog kebangsaan ini bertema ancaman radikal terorisme dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Hal ini yang melatarbelakangi dan upaya antisipasi bersama PT Timah Tbk sebagai langkah memperkuat pemahaman masyarakat khususnya insan timah untuk ikut menangkal radikalisme dan terorisme di daerah ini.

"Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), sebanyak 150.000 jiwa atau 9,99 persen dari 1,5 juta jumlah penduduk Kepulauan Babel berpotensi radikal dan terorisme," ujarnya.

Sementara itu, katanya, saat ini Indonesia sudah mencapai 10 persen dari jumlah penduduk Indonesia yang berpotensi terpapar radikalisme dan terorisme.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top