![Dejan/Gloria Jumpa Cheng/Chen](https://koran-jakarta.com/images/article/dejan-gloria-jumpa-cheng-chen-231012004012.jpg)
Dejan/Gloria Jumpa Cheng/Chen
![Dejan/Gloria Jumpa Cheng/Chen](https://koran-jakarta.com/images/article/dejan-gloria-jumpa-cheng-chen-231012004012.jpg)
Pasangan ganda campuran Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja saat berlaga di Arctic Open 2023.
JAKARTA-Hasil berbeda dicatatkan dua ganda campuran Indonesia, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja dan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti yang berlaga di babak pertama Arctic Open 2023, Finlandia. Dejan/Gloria berhasil memesan tiket babak 16.
Sedangkan Praveen/Jordan, seperti partai-partai sebelumnya, kembali rontok di babak pertama. Dalam laga 32 besar Arctic Open 2023 yang berlangsung di Vantaa Energia Arena, Finlandia, Rabu (11/10) dini hari WIB pasangan senior itu langsung "angkat koper."
Dejan/Gloria sukses melaju dengan menaklukkan unggulan ketiga asal Prancis, Thom Gicquel/Delphine Delrue. Pasangan ranking 20 dunia itu menang dua gim langsung dengan skor 21-11, 23-21. Kemenangan ini sekaligus menjadi revans bagi Dejan/Gloria atas kekalahan mereka di Hong Kong Open 2023 beberapa waktu lalu. Kini rekor pertemuan mereka menjadi imbang dengan 1-1.
Selanjutnya, Dejan/Gloria akan bertemu wakil Tiongkok, Cheng Xing/Chen Fang Hui, di babak 16. Dejan/Gloria yang kini menempati urutan 20 dunia pernah sekali menghadapi Cheng/Chen dan menang. Itu terjadi pada Indonesia International Challenge di Malang tahun 2022 lalu. Saat itu Dejan/Gloria menundukkan ganda peringkat 27 tersebut, 21-15 dan 21-16.
Praveen/Melati harus tersingkir lebih cepat setelah takluk dari ganda campuran Tiongkok, Jiang Zhen Bang/We Ya Xi. Mereka hanya bertahan 29 menit di lapangan, dan takluk dua gim langsung 19-21, 7-21.
Praveen/Melati pun harus kembali menerima nasib tersingkir di babak awal turnamen. Sama seperti di Hong Kong Open 2023, Praveen/Melati mentok di 32 besar. Sebelumnya, di Japan Open 2023 akhir Juli silam, Praveen/Melati juga mengepak koper di babak pertama. ben/G-1
Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Komentar
()Muat lainnya