Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Daud Yordan Berharap Raih Gelar Dunia

Foto : ANTARA/FIKRI YUSUF
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Petinju Indonesia pemegang gelar WBO Intercontinental kelas ringan (61,2 kilogram), Daud Yordan, berharap bisa menjalani pertarungan tingkat dunia setelah menang TKO atas petinju tuan rumah Aekkawee Kaewmanee di Pattaya, Thailand, Minggu (4/8) kemarin.

"Saya berharap tahun ini bisa 'world tittle'," kata Daud Yordan ketika dihubungi, Selasa (6/8).

Petinju dengan rekor bertarung 39 kali menang (27 di antaranya dengan KO) dan empat kali kalah tersebut, mengakui, memang sekarang ini belum ada pembicaraan ke arah sana tetapi dirinya berharap tahun ini bisa bertarung "world tittle".

Seperti diketahui, petinju Sasana Kayong Utara, Kalimantan Barat, tersebut baru saja menghempaskan petinju tuan rumah Aekkawee Kaewmanee pada ronde kelima (menang TKO) pada pertarungan bertajuk "WBC International Challenge Belt" di Pattaya, Thailand, Minggu (4/8) malam.

Saat menang TKO atas petinju tuan rumah, Daud Yordan mengaku tidak menemui kendala saat mengalahkan petinju tuan rumah Aekkawee Kaewmanee. "Ya'....tidak ada kendala," kata Daud Yordan.

Ketika ditanya pukulan yang menjadikan menang TKO tersebut, Daud Yordan menyebut akumulasi pukulan yang bertubi-tubi sehingga yang bersangkutan menyerah. "Akumulasi pukulan yang bertubi-tubi akhirnya lawan menyerah," kata petunju kelahiran Sukadana, Kalimantan Barat, 10 Juni 1987 tersebut.

Dengan hasil ini maka rekor bertarung Daud Yordan menjadi 39 kali menang (27 di antaranya dengan KO) dan empat kali kalah. Selain itu, Daud Yordan juga menyandang dua gelar, yaitu WBO Intercontinental dan WBC Asia International Challenge Belt.

Saat ini, Daud Yordan masih berada di Thailand dan rencananya Selasa malam baru tiba di Jakarta. "Usai pertarungan ini, saya ingin istirahat dulu berkumpul dengan keluarga," katanya.

Daud Yordan sudah tiga bulan lebih meninggalkan kampung halamannya untuk mempersiapkan pertarungannya. Ant/S-2


Redaktur : Sriyono
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top