Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Penanganan Bencana I BNPB dan TNI-AD Optimalisasi Penanggulangan Bencana

Dana Stimulan untuk Gagal Panen Kembali Diajukan

Foto : Koran Jakarta/M.Ma'ruf

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, dalam konferensi pers, di Jakarta, Senin (19/2).

A   A   A   Pengaturan Font

Pemerintah mengajukan kembali dana stimulan untuk penanganan gagal panen akibat puso yang diharapkan tuntas sebelum Desember mendatang.

Pemerintah mengajukan kembali dana stimulan untuk penanganan gagal panen akibat puso yang diharapkan tuntas sebelum Desember mendatang.

JAKARTA - Pemerintah melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengusulkan kembali dana stimulant sebesar 200 miliar lebih untuk penanganan gagal panen bagi petani akibat puso dan banjir. Langkah tersebut diambil mengingat masa berlaku Keputusan Kepala BNPB Nomor 51 Tahun 2023 tentang Penetapan Status Keadaan Tertentu Gagal Panen (Puso) akibat Banjir telah berakhir pada 31 Desember 2023.

"Sehingga bantuan stimulan yang belum tersalurkan telah dikembalikan ke Kas Negara, maka Rapat Tingkat Menteri (RTM) hari ini menyepakati agar BNPB mengusulkan kembali dana bantuan stimulan untuk penanganan gagal panen kepada Kementerian Keuangan di tahun 2024 ini," ujar Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendydi Jakarta, Senin (19/2).

Dia menyebut, proses penyaluran bantuan tuntas sebelum Desember 2024, sehingga korban terdampak dapat kembali untuk memproduksi pangan yang menjadi kebutuhan masyarakat. Rencananya, anggaran yang akan diusulkan kembali yaitu lebih dari 200 miliar rupiah. "Untuk anggaran penanganan gagal panen akibat bencana alam banjir tahun 2024, ditangani oleh PT. Jasindo dan Kementerian Pertanian," jelasnya.

Muhadjir menerangkan, berdasarkan data BNPB telah tercatat sebanyak 331 bencana banjir atau sekitar 44 persen dari total kejadian bencana yang terjadi pada periode Januari - Maret 2023. Bencana banjir yang melanda di Indonesia pada awal tahun 2023 telah puso di 136 Kabupaten/Kota di 20 Provinsi dengan luas total 5.469 Ha.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top