Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

City Bersiap Pertahankan Gelar Liga Champions

Foto : OZAN KOSE / AFP

Haaland mengejar bola I Striker Manchester City, Erling Haaland berlari mengejar bola saat pertandingan final Liga Champions UEFA antara Inter Milan versus Manchester City di Stadion Olimpiade Ataturk di Istanbul, beberapa waktu lalu.

A   A   A   Pengaturan Font

PARIS - Manchester City memulai upaya mempertahankan gelar Liga Champions, Rabu (20/9) dini hari WIB. Babak penyisihan grup Liga Champions dimulai dalam format yang berlaku saat ini ketika kompetisi klub elite Eropa bersiap untuk perubahan radikal.

Perubahan diluncurkan UEFA tahun 2021 di puncak krisis yang menyebabkan 12 klub mengumumkan pemisahan diri dengan membentuk Liga Super. Langkah tersebut kemudian segera ditinggalkan dan Liga Champions dengan format baru akan dimulai tahun depan.

Dengan demikian, jumlah klub yang terlibat dalam kompetisi ini akan meningkat dari 32 menjadi 36. Semua peserta akan bergabung dalam satu liga di mana tim akan memainkan delapan pertandingan, bertambah dari enam pertandingan saat ini. Format baru dikenal sebagai "Swiss system."

Karena itulah ini adalah musim terakhir, setelah dua dekade Liga Champions akan dimulai dengan babak penyisihan grup. Terdapat delapan grup yang terdiri dari empat tim, dengan dua tim teratas melaju ke babak 16 besar. "Kami yakin bahwa format yang dipilih memberikan keseimbangan yang tepat dan akan lebih kompetitif," ujar Aleksander Ceferin, Presiden Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA). Perubahan format Liga Champions dikonfirmasi Mei tahun lalu.

Keputusan untuk menggunakan format baru juga dipicu karena babak penyisihan grup Liga Champions sudah membosankan.

Kesenjangan Finansial

Kesenjangan finansial klub-klub paling kuat di Eropa dan klub-klub lainnya terus berkembang seiring berjalannya waktu. Kondisi itu diperparah keputusan untuk memberikan hadiah uang berdasarkan posisi tim-tim dalam peringkat klub di UEFA.

Itu berarti tim yang berada di peringkat satu mendapat lebih dari 36 juta euro hanya karena menjadi tim peringkat teratas. Jumlah itu semakin menurun sehingga tim peringkat terendah hanya menerima lebih dari satu juta euro. Sulit membayangkan klub asal Swiss, Young Boys atau Red Star Belgrade dari Serbia membuat dampak besar bersama City asuhan Pep Guardiola dan RB Leipzig di Grup G. ben/G-1


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Benny Mudesta Putra

Komentar

Komentar
()

Top