Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Christian Ikuti Saran Senior

Foto : Foto: PBSI

Christian Adinata saat melakukan aksi di kejuaraan Malaysia Master 2023.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, mengatakan makin percaya diri usai melaju ke semifinal Malaysia Master 2023. Gregoria lolos ke babak empat besar dengan mengalahkan unggulan kedua asal Tiongkok, Wang Zhi Yi, di perempat final yang berlangsung Jumat (26/5).

Usai pertandingan, Gregoria mengaku hanya fokus memberikan perlawanan terbaiknya, dan tidak terpengaruh oleh kekalahan dari Wang dalam pertemuan sebelumnya. Mengurangi kesalahan dan bermain telaten meladeni reli lawan menjadi caranya untuk keluar dari tekanan dan lolos ke babak semifinal turnamen berkategori BWF Super 500 tersebut.

"Setelah kalah di dua pertemuan sebelumnya, sebenarnya kali ini saya tidak menyiapkan strategi khusus. Saya hanya berusaha semaksimal mungkin untuk mengurangi kesalahan-kesalahan sendiri dan juga punya keinginan lebih untuk meladeni reli-reli," ujar Gregoria dalam keterangan tertulis PBSI.

Permainan Gregoria semakin hari tambah baik, bahkan menunjukkan grafik peningkatan positif dibanding tahun-tahun sebelumnya. "Saya bersyukur sekarang sudah bisa lumayan percaya diri, baik di dalam maupun luar lapangan. Dulu saya merasa tidak cukup dengan kemampuan atau kualitas sendiri. Ini membuat saya tidak lepas dan tidak berkembang," jelas Gregoria.

"Pertandingan kali ini membuat saya percaya diri adalah saat gim pertama, lawan tidak bisa berkembang permainannya, dan saya tidak ingin menyia-nyiakan hal itu," tandasnya. Dia menang 21-11, 21-14. Di semifinal Gregoria berhadapan dengan wakil India Pusarla V Sindhu.

Indonesia juga memiliki asa di tunggal putra setelah peraih medali emas SEA Games Kamboja 2023, Christian Adinata, lolos ke semifinal. Dia mengatakan masukan dari senior menjadi kunci kesuksesan meraih kemenangan atas mantan pebulutangkis nomor satu dunia asal India Srikanth Kidambi di perempat final. Christian Adinata memastikan tiket semifinal setelah mengalahkan Kidambi dengan skor 16-21, 21-16, 21-11.

"Setiap malam sektor tunggal putra mengadakan kumpul sebelum tidur, di sana kami bisa berbagi tentang pertandingan. Tadi malam saya mendapat banyak saran dari senior-senior," ujarnya. Dia mendapat saran dari Jonatan Christie, Ginting, Chico Aura Dwi Wardoyo, dan pelatih tentunya, Irwansyah.

Di semifinal, Christian kembali berhadapan dengan wakil India juga, Prannoy HS mengalahkan wakil Jepang Kenta Nishimoto.

Sementara itu, ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti tersingkir dari pasangan Korea Jeong Na Eun/Kim Hye Jeong dengan skor 12-21, 21-18, 16-21. Langkah ganda campuran Indonesia Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari juga terhenti usai dijegal unggulan ketiga Seo Seung Jae/Chae Yu Jung. Rinov/Tari kalah dua gim langsung 15-21, 20-22 dari tangan pasangan asal Korea Selatan itu. ben/G-1


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Benny Mudesta Putra

Komentar

Komentar
()

Top