Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Chelsea Terpuruk, City Mulai Bangkit

Foto : AFP.com

telan kekalahan I Pelatih Chelsea, Frank Lampard menyalami pemain Manchester City, Kevin de Bruyne seusai laga lanjutan Premier League di Stamford Bridge, London, Senin (4/1) dini hari WIB. Di laga itu, Chelsea dipermalukan City dengan skor 1-3.

A   A   A   Pengaturan Font

LONDON - Frank Lampard mengatakan Chelsea harus melalui masa-masa sulit untuk mencapai standar yang telah dicapai oleh Manchester City. Hal itu diungkap Lampard setelah tim asuhan Pep Guardiola mengalahkan The Blues 3-1 pada laga yang berlangsung di Stamford Bridge, Senin (4/1) dini hari WIB.

City tak terpengaruh serangkaian pemain yang absen karena virus korona. Gol dari Ilkay Gundogan, Phil Foden, dan Kevin De Bruyne memastikan keunggulan City saat laga baru berlangsung 35 menit.

Kemenangan mengangkat City menjadi terpaut empat poin dari Liverpool dan Manchester United di puncak klasemen.

Chelsea diperkirakan akan bersaing merebut gelar setelah menghabiskan 220 juta pound (3,7 triliun rupiah) untuk belanja besar-besaran di pasar transfer. Namun, hasil satu kemenangan dalam enam pertandingan telah membuat mereka tertinggal di urutan kedelapan. The Blues terpaut tujuh poin dari puncak klasemen namum memainkan satu pertandingan lebih sedikit.

Roman Abramovich telah memecat banyak pelatih Chelsea di masa lalu karena penampilan yang sama. Tekanan meningkat pada Lampard untuk membuktikan bahwa dia dapat membentuk skuat dengan individu berbakat menjadi tim yang mampu bersaing dalam perburuan trofi.

"Ada periode sulit yang akan kami alami. Itu menyakitkan pada babak pertama bagi para pemain," ujar Lampard, yang secara terbuka mengecam upaya tim asuhannya saat kalah 3-1 dari Arsenal akhir pekan lalu.

"Saya akan menjadi orang pertama yang mengintrospeksi diri saya sendiri hari ini," sambungnya.

City Meningkat

City hanya mencetak dua gol atau lebih dalam satu pertandingan liga sekali sejak pertandingan pembukaan mereka musim ini. Namun, kali ini mereka hanya butuk waktu 10 menit untuk menemukan ritme dalam formasi yang tidak biasa. De Bruyne di posisi penyerang paling depan di antara Foden dan Raheem Sterling.

"Kami punya rencana, kami mencoba bermain dengan cara tertentu, dan itu berhasil, para pemain fantastis di semua lini," ujar Guardiola.

City tanpa Ederson, Kyle Walker, Ferran Torres, dan Gabriel Jesus karena wabah virus korona yang menyebabkan bentrokan mereka di kandang Everton pada hari Senin lalu ditunda.

Penjaga gawang Zack Steffen menjalani debutnya di Liga Inggris. Tapi dia nyaris tidak diuji meskipun Lampard menurunkan starter senilai 150 juta pound, Christian Pulisic, Timo Werner, dan Hakim Ziyech bersama-sama di lini serang untuk pertama kalinya.

Gundogan membuka keunggulan City pada menit ke-18. Tiga menit kemudian Foden menggandakan keunggulan City menyambut umpan silang De Bruyne.

Guardiola hanya menang sekali dalam lima kunjungan sebelumnya ke Stamford Bridge sebagai pelatih Barcelona dan City. Tapi kali ini tim asuhannya melaju di babak pertama. Keseluruhan 10 pemain Chelsea terjebak saat De Bruyne melepaskan Sterling untuk berlari menuju gawang. Setelah tembakan Sterling membentur tiang, De Bruyne bereaksi dan mencetak gol rebound.

Skor bisa jauh lebih memalukan bagi tuan rumah seandainya City lebih kejam di menit-menit terakhir. Foden, Gundogan, Rodrigo, dan De Bruyne semuanya melewatkan peluang besar.

City telah mengalami peningkatan untuk bersaing merebut gelar karena penyerang mereka menemukan bentuknya dalam dua bulan terakhir. Tapi mereka hanya gagal mencatatkan clean sheet kesembilan dalam 11 pertandingan saat Callum Hudson-Odoi mencetak gol hiburan bagi Chelsea di injury time. ben/AFP/S-2


Redaktur : Sriyono
Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top