Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Chelsea Atasi Newcastle

Foto : AFP/ Lindsey PARNABY
A   A   A   Pengaturan Font

NEWCASTLE - Chelsea membutuhkan gol bunuh diri dari pemain Newcastle DeAndre Yedlin untuk mempertahankan catatan 100 persen mereka awal ini. "The Blues" menang 2-1 di St James 'Park, Senin (27/8) dini hari WIB.

Dengan kemenangan tersebut, "The Blues" saat ini berada di peringkat dua klasemen sementara L:iga Inggris dengan Sembilan poin hasil dari tiga pertandingan. Liverpool berada di puncak klasemen dengan niali sama, namun unggul dalam selisih gol.

Yedlin membelokkan tembakan Marcos Alonso ke gawangnya sendiri pada menit ke-87. Gol itu membuat lega pelatih Chelsea Maurizio Sarri. Sebelumnya, Chelsea membutuhkan penalti dari Eden Hazard untuk menyamakan kedudukan melawan tim asuhan Rafa Benitez. "The Blues" kesulitan menembus pertahanan Newcastle selama 76 menit.

Benitez mengakui kesenjangan besar dalam kualitas antara dua kesebelasan, membuat lini pertahanan timnya akhirnya bobol dan memberikan Chelsea kemenangan.

Newcastle membalas dengan gol lewat Joselu dan tampaknya akan mencuri satu poin akhirnya gol bunuh diri memastikan Chelsea merebut tiga kemenangan beruntun.

Usai laga Benitez mengatakan, hukuman penalti telah mengubah segalanya. "Penalti itu mengubah segalanya sebab kami menjadi harus lebih terbuka. Kami memiliki lima pemain di belakang dan berpikir jika kami kompak, kami mungkin dapat membuat mereka frustrasi. Kami ingin bertahan di permainan dan berusaha untuk mengambil peluang-peluang kami dan kami sangat dekat," papar pelatih asal Spanyol tersebut.

Sedangkan Sarri mengatakan dia terkejut dengan pendekatan defensif Newcastle. "Saya belum pernah melihat permainan tim asuhan Rafa Benitez dengan lima pemain bertahan. Saya pikir sangat sulit untuk bermain di sini untuk setiap tim - bukan hanya kami," ujar Sarri.

"Pertandingan itu sangat sulit dan tidak mungkin memiliki ruang. Kami baik, lebih baik di babak kedua, tetapi itu sangat sulit. Kami sedikit tidak beruntung ketika mereka mencetak gol untuk membuat kedudukan 1-1," sambungnya.

Newcastle mengeluh bahwa tekel Fabian Schar pada Marcos Alonso seharusnya bukan penalti, tetapi Sarri menolak berkomentar.

"Saya tidak tahu, saya jauh dari insiden itu dan saya bukan wasit, dan saya juga tidak ingin menjadi wasit," ucapnya.

Mengomentari playmaker asal Belgia Hazard yang tampil sebagai starter untuk kali pertama, Sarri menambahkan: "Eden telah bermain sangat baik tapi mungkin lebih baik jika dia bermain hanya 75-80 menit, tapi (Mateo) Kovacic meminta saya untuk diganti jadi itu tidak memungkinkan."ben/AFP/S-1

Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top