Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pesta Demokrasi -- Ganjar Pranowo Optimistis Kekuatan Partai Makin Solid

“Cebong dan Kampret" Jangan Terulang Lagi

Foto : ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

Orasi di depan ribuan simpatisan -- Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo (tengah) berorasi saat menghadiri Hajatan Rakyat di Lapangan Expo, Lampung Selatan, Lampung, Senin (22/1). Kampanye terbuka tersebut diikuti ribuan massa simpatisan pendukung pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

A   A   A   Pengaturan Font

LAMPUNG - Calon presiden (capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo memuji kualitas demokrasi pada perhelatan Pemilu kali ini dan berharap tidak terulang lagi polarisasi "cebong-kampret" atau dua kubu yang saling terbelah.

"Pemilu kan biasanya orang punya preferensi masing-masing. Jangan sampai ada pembelahan. Ingat nggak waktu itu dua kali Pemilu sebelumnya terjadi pembelahan yang cukup masif. Ada kelompok cebong, ada kelompok kampret, jangan terulang," katanya dalam safari politik ke Pondok Pesantren Roudlotussolihin Bumi Restu Palas, Lampung Selatan, Senin (22/1).

Kepada awak media setelah menghadiri acara doa bersama, Ganjar menilai bahwa pada dua kali perhelatan Pemilu sebelumnya, terjadi pembelahan dua kubu secara masif dengan turut membawa serta isu suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA).

Saat ini, Ganjar melanjutkan, hal itu tidak terlalu terlihat. "Isu SARA waktu itu kan kuat sekali. Alhamdulillah, Pemilu kali ini isu SARA tidak kuat dan nggak ada yang jualan-jualan kelompok tertentu. Bagus lah, demokrasi lebih bagus," kata dia.

Ganjar berharap pada Pemilu kali ini seluruh lapisan masyarakat dapat menampilkan karakter saling menghormati sesama dengan mengedepankan kesantunan.

"Tapi masyarakat perlu kita ingatkan bahwa di-antara kita perlu saling menjaga, tidak membawa isu-isu yang bisa menyinggung perasaan, atau kita punya karakter-lah menghormati sesama dengan kesantunan, tidak (menyebarkan) hoaks," ucap dia.

Dalam kesempatan itu, Ganjar menerima aspirasi dari kalangan kiai dan ulama terkait dengan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pesantren. "Tadi silaturahim, ketemu para ulama di Lampung dan beliau-beliau menyampaikan aspirasi kepada kami agar Undang-Undang Pesantren segera dilaksanakan," kata Ganjar.

Merespons aspirasi tersebut, Ganjar lantas membeberkan pengalaman ketika menjadi Gubernur Jawa Tengah selama dua periode. "Kami jelaskan bagaimana guru agama mendapatkan perhatian dan insentif serta memanfaatkan zakat infak sedekah untuk pengembangan keumatan," jelasnya.

Usai menghadiri istigasah, Ganjar kemudian menghadiri Hajatan Rakyat Lampung di Lapangan Expo, Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan.

Ganjar mengutarakan optimistis terkait kekuatan partai yang semakin terlihat solid lewat kehadiran para petinggi partai saat kampanye akbar selama dua hari ini.

Ganjar juga menegaskan bahwa saat ini pihaknya tengah berupaya mendorong agar kekuatan partai semakin terkonsolidasi dengan baik dan menyiapkan diri di lapangan. "Jadi, kami makin optimistis," ucap dia.

Serap Aspirasi PGI

Sebelumnya, Ganjar Pranowo melakukan silaturahim dan menyerap aspirasi dari pengurus Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) dalam pertemuan di Graha Oikoumene PGI, Jakarta Pusat, Senin.

"Ya sebenarnya kami mau silaturahim sudah lama sekali, tetapi beberapa kali dan beberapa event kami sering bertemu maka secara formal baru bisa dilaksanakan hari ini. Tadi saya hadir sarapan pagi, ngobrol dan masih ada waktu dialog, kita bicara soal kebangsaan," kata Ganjar.


Redaktur : Sriyono
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top