“Carbon Capture Storage" Buka Peluang Investasi
Karakteristik Unik
Direktur Eksekutif Indonesia CCS Center Belladonna Troxylon Maulianda menjelaskan teknologi CCS lebih banyak bermanfaat bagi industri yang ingin melakukan dekarbonisasi, walaupun masih tetap akan memproduksi emisi. Dengan demikian, tidak hanya industri yang menggunakan bahan bakar fosil, melainkan hampir semua industri membutuhkannya.
"Jadi CCS ini sebetulnya membantu industri tetap bisa menyediakan barang-barang keseharian, contohnya plastik, karet, aspal dan lainnya, tapi kita melakukan sesuatu untuk emisinya. CCS ini agak unik karena dia dibutuhkan industri yang mengonsumsi energi dan memproduksi emisi," katanya pula.
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengundang semua pemangku kepentingan di industri CCS untuk memanfaatkan potensi penyimpanan karbon di Indonesia. Luhut juga mengajak seluruh pemangku kepentingan terkait untuk bersama-sama merancang strategi bersama yang akan membuka jalan bagi keberhasilan penerapan CCS hub di Indonesia.
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya