Buntut Invasi ke Ukraina, Jepang Setuju untuk Jatuhkan Sanksi Larangan Ekspor Mobil Mewah ke Rusia
Ilustrasi Ekspor Mobil
Jepang menyetujui larangan ekspor mobil mewah dan barang-barang lainnya ke Rusia. Ini sebagai bentuk sanksi Jepang kepada Rusia atas invasi yang dilakukannya terhadap Ukraina.
Dilansir dari Kyodo, Selasa (29/3), kabinet Perdana Menteri Fumio Kishida merevisi peraturan yang relevan untuk menerapkan embargo pada 5 April yang juga akan mencakup perhiasan dan karya seni.
Langkah ini bertujuan untuk menambah tekanan pada oligarki yang telah mendukung Presiden Rusia Vladimir Putin secara finansial. Amerika Serikat (AS) dan negara-negara anggota Uni Eropa telah mengambil tindakan serupa.
"Kami akan bekerja dengan komunitas internasional, termasuk negara-negara Kelompok Tujuh, untuk menerapkan sanksi keras," kata Menteri Ekonomi, Perdagangan dan Industri Jepang Koichi Hagiuda.
Berdasarkan data pemerintah, mobil menjadi salah satu komoditas dengan pengiriman terbesar yang dikirim Jepang menuju Rusia yakni berjumlah 627,8 miliar yem (US$5 miliar) pada tahun 2020.
Halaman Selanjutnya....
Editor : Fiter Bagus
Komentar
()Muat lainnya