Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

BRIN Dorong Riset Agroindustri Guna Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi

Foto : ANTARA/HO-BRIN

Paparan Peneliti Ahli Utama Pusat Riset Ekonomi Industri, Jasa, dan Perdagangan BRIN, Delima Hasri Azahari soal urgensi riset agroindustri dalam kegiatan Annual Conference on Indonesian Economic Development (ACIED) 2024, di Jakarta, Selasa (30/7).

A   A   A   Pengaturan Font

Meski demikian di balik kontribusi yang besar, ia menilai sektor pertanian Indonesia masih menghadapi sejumlah tantangan, seperti halnya tingkat kemiskinan di daerah pedesaan mencapai 11,8 persen pada Maret 2024, dengan 62 persen petani merupakan petani kecil. Selain itu sektor ini berkontribusi terhadap 13 persen emisi Gas Rumah Kaca (GRK).

Potensi Besar

Padahal, kata Delima, partisipasi Indonesia dalam Global Value Chain (GVC) adalah 12,9 persen untukforward participationdan 10,1 persen untukbackward participation. "Hal ini menunjukkan pentingnya sektor agroindustri dalam perdagangan global dan potensi besar untuk pertumbuhan lebih lanjut," ujarnya.

Oleh karena itu Delima menegaskan pentingnya riset dan inovasi di bidang agroindustri yang menjadi kunci untuk mendorong pembangunan ekonomi Indonesia.

Beberapa manfaat dari agroindustri, paparnya, meliputi penambahan nilai, inovasi teknologi, penyerapan tenaga kerja, dan peningkatan pendapatan bagi kelompok rentan.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top