Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Reformasi Birokrasi

BPS Masifkan Pembinaan Statistik di Desa

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) memasifkan pembinaan statistik terhadap semua desa di Tanah Air. Tujuannya agar rencana pembangunan desa sesuai potensinya. Pentingnya keakuratan data di desa juga demi memastikan efektivitas dari subsidi pertanian dari pemerintah.

Kepala BPS, Margo Yuwono menuturkan, tahun ini, 100 desa terpilih sebagai bagian dari Program Desa Cantik (Cinta Statistik) yang digulirkan BPS. Program ini merupakan salah satu QuickWins Reformasi Birokrasi (RB) BPS. Tujuannya meningkatkan kompetensi aparatur desa dalam pengelolaan dan pemanfaatan data,sehingga perencanaan pembangunan desa dapat lebih tepat sasaran.

Menurut dia, desa memiliki sistem informasi mumpuni namun belum termanfaatkan secara maksimal. Karenanya, program ini penting. "Tahun depan, kami merencanakan 200-an desa terlibat di program ini. Target jangka panjangnya memang ke semua desa," ucap Margo Yuwono dalam acara Program Desa Cantik di Jakarta, Senin (6/12).

Margo menegaskan Presiden Joko Widodo menempatkan desa pada posisi prioritas agar pembangunan bisa adil dan merata. Sebagai bukti komitmennya itu dituangkan dalam rencana pembangunan jangka menengah nasional (RPJMN) 2019-2024.

Baca Juga :
Pergeseran Pola Tanam

Dalam RPJMN itu sangat jelas bagaimana pemerintah berupaya mengurangi desa yang berstatus tertinggal serta mendorong desa berkembang menjadi desa maju. Target RPJMN juga ialah mewujudkan desa mandiri yang menunjang pembangunan nasional. Bagi desa, terang Margo program ini diharapkan mampu menyediakan data yang mutakhir pada suatu sistem aplikasi profil desa yang bersifat mikro,sehingga perencanaan pembangunan akan lebih tepat sasaran.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top