BPPT Ciptakan Inovasi untuk Kemandirian Bangsa
Rekomendasi lain, tambah Unggul, menyampaikan Hasil Kongres Teknologi Nasional kepada berbagai institusi. Itu semua terkait dengan rekomendasi kebijakan teknologi dalam bidang pangan, energi, maritim, transportasi, kesehatan, teknologi informasi dan komunikasi, pertahanan dan keamanan, material, dan kebencanaan.
Berbagai Inovasi
BPPT, tambah Unggul, juga telah menghasilkan berbagai aspek inovasi. Aneka inovasi tersebut, antara lain Automatic Dependent Surveillance-Broadcast (ADS-B) atau pemantau penerbangan nir-radar, pemanfaatan karet alam menjadi rubber air bag sebagai bantalan dalam menaikkan dan menurunkan kapal.
Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan, tambah Unggul, BPPT mengembangkan teknologi untuk meningkatkan pemberdayaan sumber daya pangan lokal dalam rangka diversifikasi pangan. Beberapa produk pangan yang telah dihasilkan dan dikomersialisasikan adalah beras sehatku, beras sigerku, beras tiwulku berbahan baku ubi kayu serta beras sagu dan mi sagu berbahan baku sagu.
Menurut Unggul, BPPT telah berhasil mengembangkan drone alap-alap yang mempunyai daya jelajah 100 kilometer dengan ketinggian terbang 12.000 kaki. Selain digunakan untuk praktik pemantauan, drone ini telah dimanfaatkan untuk pemetaan jalur kereta semi cepat Cirebon-Brebes.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya