Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Bocah di Taiwan yang Koma Setelah Dibanting Puluhan Kali dalam Latihan Judo Meninggal Dunia

Foto : BBC/Getty Images
A   A   A   Pengaturan Font

TAIPEI - Seorang bocah lelaki berusia tujuh tahun di Taiwan yang dibanting ke lantai sebanyak 27 kali selama latihan judo, akhirnya meninggal dunia setelah koma. Pada April lalu, bocah tersebut menderita pendarahan otak yang parah setelah mengikuti kelas judo. Saat itu ia dilaporkan dibanting berkali-kali oleh teman sekelasnya dan pelatihnya.

Anak laki-laki itu kemudian mengalami koma. Sejak itu, hidupnya ditopang oleh bantuan mesin rumah sakit. Namun pada Selasa malam, Rumah Sakit Fengyuan yang merawat bocah itu mengumumkan bahwa tekanan darah dan tingkat detak jantung pasiennya itu menurun. Setelah dokter berbicara dengan keluarganya, mereka setuju untuk mencabut alat bantuan penyokong hidup.

"Orang tuanya kemudian memutuskan untuk mencabut alat bantuan penyokong hidup setelah 70 hari," menurut laporan media lokal pada Rabu (30/6).

"Pelatih anak laki-laki itu, yang berusia akhir 60-an, telah didakwa melakukan serangan fisik yang mengakibatkan cedera serius dan menggunakan anak di bawah umur untuk melakukan kejahatan," menurut situs berita lokal Taipei Times.

Pelatihnya, yang hanya diidentifikasi bermarga Ho, dibebaskan awal bulan ini dengan jaminan 100.000 dollar Taiwan atau sekitar 52 juta rupiah. BBC/I-1


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Ilham Sudrajat

Komentar

Komentar
()

Top