Bocah 4 Tahun Berhasil Selamat Usai Tertimbun Reruntuhan Gempa Selama 3 Hari

Azka, bocah laki-laki berusia 4 tahun berhasil selamat usai tertimbun reruntuhan bangunan selama tiga hari dua malam. Gempa bumi magnitudo 5,6 yang mengguncang Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Senin (21/11), membuat Azka tertimbun reruntuhan bangunan tempat tinggalnya selama 60 jam. Ia terkurung reruntuhan tanpa makan dan minum. Hanya kesunyian dan ketakutan yang menemaninya.

Untungnya, reruntuhan tembok yang hampir menimpanya tertahan tembok lain yang setengahnya ambruk sehingga menciptakan ruang sempit untuknya bertahan hidup selama itu.

Namun tidak demikian dengan sanak keluarganya yang lain. Melansir Antara, ibu kandung Azka ditemukan dalam kondisi meninggal. Sementara neneknya yang tinggal serumah dengannya, juga belum ditemukan hingga Rabu (23/11) siang.

Rumah Azka memang berlokasi di Kampung Rawa Cina, Desa Nagrak, Kecamatan Cugenang, yang merupakan wilayah paling parah terdampak gempa pada Senin (21/11) itu.

Dari penuturan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Azka berhasil ditemukan pada Rabu (23/11) pukul 11.15 WIB.

Pada hari itu, pencarian Tim SAR difokuskan di empat titik di Kecamatan Cugenang yang diduga masih banyak korban tertimbun, baik oleh reruntuhan bangunan maupun longsor tanah.

Paman Azka, Wahyudin (29), saat itu menunjukkan kemungkinan lokasi terakhir Azka kepada personel Tim SAR. Ia menduga Azka terakhir kali berada di kamarnya sebelum gempa bumi melanda.

"Kan kalau jam-jam segitu, Azka itu biasanya tertidur di kamarnya sendirian," kata Wahyudin.

Atas informasi itu, para personel Tim SAR mencoba membobol tembok kamar yang telah ambruk. Saat itu juga, tim penyelamat melihat tanda-tanda kehidupan.

Azka mulai melihat cahaya dan tangan-tangan petugas Tim SAR yang berusaha meraihnya. Dan akhirnya Azka berhasil dikeluarkan dari reruntuhan bangunan.

Suasana bahagia sekaligus haru seketika menyelimuti detik-detik penyelamatan Azka. Selamatnya Azka seakan menjadi harapan bagi warga lainnya. Pasalnya, di desa tersebut bukan hanya Azka yang dinyatakan hilang.

Setelah diselamatkan dari reruntuhan, Azka langsung dilarikan ke RSUD Cianjur menggunakan ambulans untuk mendapatkan perawatan medis. Di sana, ia ditemani oleh paman beserta bibinya.