Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

BNPT Yakini Vaksin Kebangsaan Mampu Reduksi Penyebaran Intoleransi

Foto : antarafoto

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komisaris Jenderal (Komjen) Boy Rafli Amar di Jakarta, Senin (30/1).

A   A   A   Pengaturan Font

Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Republik Indonesia meyakini lima vaksin kebangsaan yang digagas lembaga tersebut mampu mereduksi ancaman penyebaran intoleransi, radikalisme, dan terorisme.

JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Republik Indonesia meyakini lima vaksin kebangsaan yang digagas lembaga tersebut mampu mereduksi ancaman penyebaran intoleransi, radikalisme, dan terorisme.

"Lima vaksin ini kami istilahkan bahwa penyebarluasan virus yang disebarkan oleh mereka yang mengusung ideologi terorisme," kata Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komisaris Jenderal (Komjen) Boy Rafli Amar di Jakarta, Senin (30/1).

Hal tersebut disampaikan Kepala BNPT pada workshop reformasi birokrasi dengan tema "Perkuat kapasitas reformasi birokrasi untuk wujudkan insan BNPT berintegritas, nasionalisme, profesional dan terpuji dalam mengemban tugas penanggulangan terorisme yang efektif".

Boy menjelaskan lima vaksin kebangsaan tersebut ialah transformasi wawasan kebangsaan, revitalisasi nilai-nilai Pancasila, moderasi beragama, pelestarian akar budaya bangsa, dan terakhir transformasi pembangunan kesejahteraan.

Mantan Kapolda Papua tersebut mengatakan implementasi dari lima vaksin kebangsaan tersebut tidak bisa hanya dilakukan BNPT semata. Sebab, dalam melawan intoleransi, radikalisme dan terorisme dibutuhkan kerja sama semua pihak.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top