BMKG Laporkan 236 Kali Gempa Susulan di Cianjur, Terkuat Magnitudo 4,2
Kondisi reruntuhan bangunan pasa gempa magnitudo 5,6 mengguncang Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, pada Senin (21/11).
2. Gempa Magnitudo 3,4, pada 25 November 2022 pukul 03.51.00 WIB, Lokasi 6,85 LS - 107,08 BT (7 Km Barat Daya Kabupaten Cianjur), Kedalaman 6 Km, dirasakan di Cipanas dan Cibeber II-III MMI.
Daryono menuturkan terjadinya gempa susulan telah diantisipasi BMKG. Pasalnya jenis gempa kerak dangkal biasanya diikuti dengan susulan dengan frekuensi cukup banyak.
"Kerak dangkal batuannya relatif heterogen dan tergolong rapuh. Batuan semacam ini, bila mengalami deformasi atau patahan dapat memproduksi serangkaian gempa susulan," kata Daryono.
Pada kesempatan yang sama, Daryono turut mengimbau masyarakat untuk mewaspadai kawasan perbukitan dengan tebing curam yang dapat mengalami ketidakstabilan lereng, mengingat gempa kerak dangkal juga berpotensi menimbulkan rekahan permukaan.
Terlebih saat hujan lebat, gempa susulan signifikan dapat memicu terjadinya longsoran (landslide) dan runtuhan batu (rock fall).
Halaman Selanjutnya....
Editor : Fiter Bagus
Komentar
()Muat lainnya