Big Data yang Berkualitas Mendukung Suksesnya SPBE di Indonesia
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo.
JAKARTA - Kebijakan pengelolaan data dalam kerangka satu data Indonesia akan sangat mendukung suksesnya Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Sehingga dengan big data itu, tata kelola pemerintahan yang efektif, bersih, transparan dan akuntabel bisa diwujudkan.
Demikian diungkapkan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo di Jakarta, Selasa (29/6).
Menurut Tjahjo, dukungan satu data terhadap penerapan SPBE sangat penting dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang efektif, bersih, transparan dan akuntabel. "Dan itu bisa diwujudkan elalui penerapan arsitektur SPBE khususnya pada domain arsitektur data dan informasi," katanya.
Pemerintah sendiri, kata Tjahjo telah menerbitkan Perpres tentang SPBE dan Perpres tentang Satu Data Indonesia. Jadi, secara prinsip Perpres SPBE itu mengatur soal keterpaduan tata kelola SPBE untuk mewujudkan pemerintah yang bersih, efektif transparan dan akuntabel. Sementara Perpres Satu Data itu mengatur keterpaduan tata kelola data untuk menghasilkan data yang berkualitas.
"Seperti diketahui kemajuan teknologi dan informasi telah mengubah cara bisnis di banyak sektor, mulai dari industri, pendidikan dan lainnya, termasuk sektor pemerintahan. Pada sektor pemerintahan ini informasi sangat penting," ujarnya.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya