Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
BULLS & BEARS

Berpotensi Terkoreksi Lanjutan

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi melanjutkan koreksi, hari ini (30/5). Pergerakan IHSG akan dipengaruhi sejumlah sentimen, baik eksternal maupun internal.

Equity Research Analyst Phintraco Sekuritas, Rio Febrian memperkirakan pelambatan pertumbuhan kredit perbankan pada April 2023 sebesar 8,08 persen secara tahunan (yoy) dapat mempengaruhi pergerakan IHSG, selain potensi kenaikan suku bunga acuan oleh bank sentral Amerika Serikat (AS) atau The Fed.

Dari ekternal, lanjutnya, pelaku pasar terus memperhatikan perundingan soal kenaikan plafon utang AS yang hampir mendekati batas waktu pada 1 Juni mendatang. Karenanya, dia memproyeksikan IHSG dalam perdagangan, Selasa (30/5), bergerak menguat dengan support di level 6.640 dan resistance di level 6.760.

Sebelumnya, IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (29/5) sore, ditutup melemah dipimpin oleh saham sektor transportasi dan logistik. IHSG ditutup melemah 5,90 poin atau 0,09 persen ke posisi 6.681,10. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 4,33 poin atau 0,46 persen ke posisi 946,58.

"Beberapa faktor di antaranya penurunan harga-harga komoditas, terutama batu bara, sehingga menyeret sektor energi ke zona negatif ," ujar Head of Investment Information Mirae Asset Sekuritas Roger MM di Jakarta.


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail, Antara

Komentar

Komentar
()

Top