Berpotensi Menguat Lanjutan
Foto : istimewa
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi menguat lanjutan, hari ini (14/3). Pelaku pasar menunggu data inflasi Amerika Serikat (AS) yang akan menjadi petunjuk bagi bank sentral setempat untuk melanjutlan normalisasi kebijakan moneter ke depan.
Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana pergerakan IHSG masih dipengaruhi aksi sell off investor untuk menghindari volatilitas pasar jelang rilis inflasi AS dan adanya kekhawatiran investor terhadap risiko krisis keuangan setelah SVB kolaps. Dia memproyeksikan IHSG dalam perdagangan, Selasa (14/3), bergerak menguat dengan area support di 6.750 dan resistance 6.817.
Sebelumnya, IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (13/3) sore, ditutup menguat dipimpin oleh saham sektor energi.
IHSG ditutup menguat 21,66 poin atau 0,32 persen ke posisi 6.786,9. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 2,70 poin atau 0,29 persen ke posisi 939,8.
Baca Juga :
Peluang Menguat Terbuka
"Tampaknya rebound IHSG lebih disebabkan dari rebound harga saham komoditas mengikuti kenaikan harga acuan batu bara dan emas kemarin," ujar Analis Henan Putihrai Sekuritas Jono Syafei di Jakarta.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail, Antara
Komentar
()Muat lainnya