Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Berpeluang Menguat Terbatas

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi berbalik menguat, hari ini (5/10), meskipun penguatannya bersifat terbatas. Pergerakan IHSG dipekirakan masih dipengaruhi sentimen eksternal, terutama sikap hawkish bank sentral Amerika Serikat (AS) atau The Fed meskipun ekspektasi tersebut sedikit mengendur dari sebelumnya.

Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana memproyeksikan IHSG dalam perdagangan, Kamis (5/10), bergerak menguat terbatas dengan support 6.850 dan resistance 6.890.

Sebelumnya, IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (4/10) sore, ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia ditutup melemah 54,31 poin atau 0,78 persen ke posisi 6.886,58. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 6,83 poin atau 0,72 persen ke posisi 949,22.

"IHSG dan bursa regional Asia tertahan di zona merah mengikuti penurunan bursa Amerika Serikat (AS) karena imbal hasil treasury yang bergerak lebih tinggi," sebut Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Rabu.

Dengan demikian, hal tersebut memberikan indikasi bahwa The Fed mempertahankan kebijakan Higher for Longer, yang artinya suku bunga AS akan tetap tinggi untuk jangka waktu, sehingga mendongkrak imbal hasil US treasury dan dolar AS.


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail, Antara

Komentar

Komentar
()

Top