
Bergejolak, Iran Minta AS Sampai Inggris Tak Campuri Kematian Wanita Kurdi

Foto : AP
AAksi demonstrasi mengecam kematian wanita Kurdi berusia 22 tahun bernama Mahsa Amini, yang meninggal dalam tahanan usai ditangkap oleh polisi moral di Iran.
Sanksi itu juga termasuk pemblokiran semua properti dan kepentingan individu dan entitas yang ditargetkan di AS.
Presiden Ebrahim Raisi mengatakan Iran menjamin kebebasan berekspresi dan bahwa dia telah memerintahkan penyelidikan atas kematian Amini. Di Perserikatan Bangsa-Bangsa, dia mengatakan liputan luas kasus Amini adalah "standar ganda", menunjuk pada kematian dalam tahanan polisi AS.
Editor : Fiter Bagus
Penulis : Suliana
Komentar
()Muat lainnya