Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Benzema Bangga Perkuat Prancis di Piala Eropa 2020

Foto : PIERRE-PHILIPPE MARCOU / AFP

Karim Benzema

A   A   A   Pengaturan Font

PARIS - Karim Benzema akhirnya masuk dalam skuad sementara Prancis untuk Piala Eropa 2020. Penyerang Real Madrid itu dipanggil kembali oleh pelatih Didier Deschamps, Selasa (18/5) waktu setempat. Itu membuat Benzema mendapat kejutan setelah bertahun-tahun diasingkan atas dugaan perannya dalam kasus pemerasan.

Pemain berusia 33 tahun itu sudah tidak bermain untuk Prancis sejak Oktober 2015. Namun sekarang, dia akan bergabung bersama pemenang Piala Dunia Kylian Mbappe dan Antoine Griezmann di Piala Eropa yang tertunda. "Sangat bangga dengan kembali ke tim Prancis dan kepercayaan yang diberikan kepada saya," ujar Benzema di Twitter.

"Terima kasih untuk keluarga saya, teman-teman saya, klub saya, dan untuk semua orang yang selalu mendukung saya dan memberi saya kekuatan setiap hari," sambungnya.

Benzema, yang telah mencetak 27 gol untuk Prancis dalam 81 penampilan, dinobatkan sebagai pemain Prancis terbaik musim ini yang bermain di luar negeri oleh asosiasi pemain negara itu pada Selasa pagi.

Dia telah mencetak 29 gol untuk Real Madrid musim ini. Itu melewati catatan 20 gol liga dalam tiga musim sejak Cristiano Ronaldo meninggalkan Santiago Bernabeu ke Juventus pada 2018.

"Bagaimana itu dilakukan? Kami melakukan kontak, kami membuat janji dan kami bertemu satu sama lain," ujar Deschamps.

"Saya tidak pernah mengatakan hal buruk tentang dia. Sejak awal, ada hubungan kepercayaan. Kami tidak akan mengulang apa yang terjadi," sambungnya.

Prancis memulai Piala Eropa 2020 mereka melawan pemenang tiga kali Jerman di Munich pada 15 Juni. Les Bleus menghadapi Hongaria di Budapest empat hari kemudian dan menyelesaikan jadwal Grup F melawan juara bertahan Portugal pada 23 Juni.

Les Bleus tampil mengesankan di turnamen besar tanpa Benzema. Mereka mencapai final Piala Eropa 2016 di kandang sendiri sebelum kalah dari Portugal. Prancis kemudian mengangkat trofi Piala Dunia untuk kali kedua tiga tahun lalu di Russia setelah mengalahkan Kroasia 4-2 di final.

Benzema berulang kali mengecam Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) dan Deschamps karena tidak memilihnya. Dia mengatakan rasisme adalah faktor yang mungkin menyebabkan dirinya dikeluarkan dari skuad Piala Eropa 2016, sementara dia mengkritik presiden FFF Noel Le Graet setelah absen di Piala Dunia.

Sebelumnya, pelatih di Real Madrid, Zinedine Zidane, mengatakan pada bulan Maret bahwa dia bingung karena pemainnya itu belum dipanggil. ben/AFP/S-2


Redaktur : Sriyono
Penulis : Benny Mudesta Putra

Komentar

Komentar
()

Top