Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Bayern Selangkah Lagi Raih Gelar Keenam dalam Semusim

Foto : Karim JAAFAR / AFP
A   A   A   Pengaturan Font

AL RAYYAN - Robert Lewandowski menegaskan Bayern Munich sangat ingin merebut gelar keenam dalam satu musim. Hal itu diungkap Lewandowski setelah membawa Bayern melaju ke final Piala Dunia Antarklub. Dua gol Lewandowski memastikan kemenangan 2-0 atas juara Afrika, Al Ahly, pada laga semifinal yang berlangsung di Stadion Ahmed bin Ali, Al Rayyan, Qatar, Selasa (9/2) dini hari WIB.
Juara Liga Champions Eropa itu akan menghadapi Tigres pada laga final Kamis (11/2). Klub Meksiko itu mengalahkan raksasa Brasil Palmeiras pada semifinal lainnya hari Minggu. "Itu pertandingan yang sangat bagus dan kami siap untuk final," ujar Lewandowski usai pertandingan.
Dia memberi Bayern keunggulan saat 17 menit berlalu di Stadion Ahmad Bin Ali, venue tuan rumah Piala Dunia 2022 di Qatar.
Bintang asal Polandia itu kemudian menyundul umpan silang Leroy Sane empat menit sebelum peluit akhir untuk memastikan tempat di final. Lewandowski, pencetak gol terbanyak Bundesliga, kini telah mencetak 29 gol dalam 27 pertandingan klub musim ini.
Bayern sedang berusaha menjadi tim kedua setelah Barcelona pada 2009 yang memenangkan enam gelar domestik dan internasional yang diperebutkan dalam satu musim.
Klub raksasa Jerman itu telah merebut trofi Bundesliga, Piala Jerman, Liga Champions, Piala Super Jerman, dan Piala Super UEFA pada tahun 2020. "Kami ingin merebut gelar lain - gelar nomor enam selama musim ini," ujar Lewandowski. Ini adalah Piala Dunia, yang selalu merupakan sesuatu yang istimewa," sambungnya.
"Saya berharap kami bisa bermain lebih baik di final dan kami akan memiliki lebih banyak peluang mencetak gol," tandasnya.
Bayern juga mengakhiri 32 pertandingan tak terkalahkan Ahly pada semua kompetisi di bawah asuhan pelatih kelahiran Afrika Selatan, Pitso Mosimane. "Anda mengerti mengapa mereka nomor satu saat ini di dunia dan juga di Eropa," ujar Mosimane. Mereka merebut kembali bola lebih cepat, mereka menekan kami lebih cepat, mereka lebih berpengalaman," sambungnya.
Pemenang Liga Champions Afrika itu berjuang untuk mendekati gawang Bayern karena klub asal Jerman tersebut menikmati 70 persen penguasaan bola. Meskipun upaya dari dua bek memblokir tembakannya, Lewandowski tetap mampu membuat Bayern unggul dengan penyelesaian yang tajam menyambut umpan Serge Gnabry.
Striker asal Polandia itu bisa membuat skor menjadi 2-0 menjelang akhir babak pertama ketika tembakannya melintas di atas mistar.
Kepercayaan diri Ahly tumbuh di awal babak kedua dan menciptakan peluang saat pemimpin klasemen Bundesliga itu menunjukkan tanda-tanda kelelahan. Salju lebat di Berlin pada hari Sabtu membuat Bayern mengalami penundaan tujuh jam untuk penerbangan mereka ke Doha.
"Kami pergi ke Qatar karena kami ingin mengantongi trofi lagi," ujar pelatih Bayern Hansi Flick.
Dengan perhatiannya tertuju pada final, Flick menggantikan penyerang Mueller dan Gnabry selama setengah jam terakhir. Pemain pengganti Gnabry, Sane memberikan umpan silang yang ditanduk Lewandowski untuk mencetak gol keduanya. ben/AFP/S-2


Redaktur : Sriyono
Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top