Bawa Makanan Berlebihan Koper Jemaah Haji Dibongkar

MEKKAH - Kepala Seksi Perlindungan Jemaah (Linjam) Daerah Kerja atau Daker Bandara, Hasanuddin, mengatakan rata-rata dua koper jemaah calon haji dibongkar karena dicurigai membawa barang-barang yang tidak diperbolehkan masuk ke Arab Saudi. "Hampir selalu ada yang dibongkar tiap kedatangan.

Rata-rata dua tas yang dibongkar," kata Hasanuddin dikutip Media Center Haji 2018, di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMA) Madinah, Minggu (22/7). Menurut Hasanuddin, kebanyakan koper yang dibongkar karena jemaah membawa makanan secara berlebihan dari Tanah Air. Pembongkaran koper umumnya dilakukan usai dipindai Bea Cukai Saudi.

Dia mengatakan bawaan yang lolos di Tanah Air belum tentu lolos di bandara Arab Saudi. "Bisa jadi di Tanah Air lolos, di sini kena sweeping (razia)," katanya. Hasanuddin mencontohkan sejumlah makanan sitaan yang dibawa jemaah secara berlebih dari Tanah Air, seperti sambal teri, telur asin, dan sambal pecel.

Pengemasannya tergolong besar sehingga petugas Bea Cukai Saudi mencurigai barang itu lantaran mirip dengan narkoba. Karena itu, pihaknya mengajak jemaah dari Indonesia untuk cermat dalam memasukkan barang bawaannya ke koper. Untuk barang-barang yang diperbolehkan dibawa agar tidak dimasukkan terlalu banyak karena bisa juga digolongkan sebagai penyelundupan. n Ant/E-3