Barcelona Andalkan Pemain Muda di "El Clasico"

BARCELONA - Juara La Liga, Barcelona, akan menjamu rival bebuyutan Real Madrid di laga El Clasico pertama musim ini, Sabtu (28/10). Di laga tersebut Barcelona terpaksa sangat bergantung pada pemain dari akademi La Masia. Krisis cedera telah melanda klub Catalan. Ini membuat Barca kehilangan beberapa pemain kunci lini pertahanan, tengah, dan serang.

Akhir pekan lalu striker berusia 17 tahun Marc Guiu membawa Barcelona ke urutan ketiga. Barca berada satu poin di belakang pemimpin klasemen, Real Madrid. Guiu mencetak gol hanya 33 detik setelah debutnya. Sementara itu, gol Lamine Yamal dan Fermin Lopez mengamankan hasil imbang melawan Granada dan Real Mallorca.

Tim utama Barcelona sudah menampilkan beberapa pemain muda yang menghabiskan waktu di klub level kelompok umur. Mereka termasuk gelandang Gavi, bek Alejandro Balde dan Ronald Araujo. Namun situasi saat ini semakin memperburuk ketergantungan Barcelona pada akademi.

Bintang yang cedera, Robert Lewandowski, Frenkie de Jong dan Raphinha berjuang untuk pulih. Mereka akan bermain setidaknya beberapa saat dalam pertandingan di Stadion Olimpiade (kandang sementara Barcelona). Namun, Jules Kounde, Pedri, dan Sergi Roberto akan absen.

Real Madrid juga punya masalah cedera. Namun bek Nacho Fernandez akan diizinkan bermain setelah skorsing tiga pertandingan karena hukuman menekel berbahaya dikurangi menjadi dua laga. Pemain internasional Inggris, Jude Bellingham, pencetak gol terbanyak La Liga musim ini dengan delapan gol, adalah tumpuan lini serang Madrid.

Kedatangannya dengan biaya transfer 103 juta euro (1,7 triliun rupiah) dari Borussia Dortmund musim panas ini sangat kontras dengan aktivitas Barcelona. Masih terperosok dalam masalah keuangan, Barcelona hanya sebatas merekrut pemain dengan status bebas transfer atau pinjaman. Barca hanya merekrut dengan nilai transfer rendah gelandang Oriol Romeu, untuk mencoba mengisi posisi mantan kapten, Sergio Busquets.

"Kami berada dalam momen harus bertaruh untuk pemain. Para pemain sudah siap," ujar pelatih Barca, Xavi, pekan lalu.

"Ketika segalanya tidak berjalan baik, kami harus bertaruh. Kami harus bertaruh kepada pemain muda, pemain lokal. Kami melihat mereka mulai lapar gol," sambungnya.

Dengan Barcelona yang rapuh, tanpa sejumlah pemain kunci dan gagal secara konsisten menemukan permainan bagus yang diakui Xavi, Madrid memiliki peluang untuk memberikan pukulan moral dengan memberikan kekalahan liga pertama bagi Barcelona. Los Blancos juga belum secara teratur menemukan performa terbaiknya, tetapi sudah semakin dekat ke sana.

"Kami tahu persis yang perlu dilakukan untuk memenangkannya," ujar pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti. "Kami sedang menuju pertandingan yang sangat penting ini dan penuh kegembiraan," sambungnya.

"Derby" Manchester

Sementara itu, dari Liga Inggris, Manchester City akan menguji kekuatan kebangkitan Manchester United di Old Trafford. Di laga lain, pemimpin klasemen Tottenham mengincar kemenangan kedelapan dalam 10 pertandingan. Asuhan Pep Guardiola telah melupakan keterpurukan dan menatap laga derby Manchester, Minggu (29/10). City diprediksi sebagai favorit pemenang.

Marcus Rashford mencetak gol kemenangan di Old Trafford tahun lalu saat Manchester United bangkit dari ketertinggalan untuk mengalahkan Manchester City 2-1. Penyerang asal Inggris itu kemudian mencetak 30 gol untuk klub sepanjang musim. Dia mengangkat diri ke dalam kelompok penyerang elite.

Namun ceritanya berbeda musim ini. Rashford hanya mampu mencetak satu gol saat tim kesulitan meraih kemenangan. MU yang menghuni peringkat kedelapan, hanya mencetak 11 gol di Liga Inggris musim ini.

Pelatih MU, Erik ten Hag memperkirakan awal bulan ini bahwa Rashford akan segera bersemangat. Tapi pemain berusia 25 tahun itu gagal mencetak gol untuk MU sejak saat itu, meskipun dia mencetak gol untuk Inggris di Wembley.

MU telah meraih tiga kemenangan berturut-turut di semua kompetisi. Namun, masih jauh dari meyakinkan. Mereka membutuhkan pemain-pemain besar untuk tampil bagus jika ingin memiliki peluang mengalahkan City. ben/AFP/G-1