Bank Berdayakan Anak Berkebutuhan Khusus

JAKARTA - Lembaga keuangan, khususnya bank, makin aktif memberdayakan anak berkebutuhan khusus. Kepedulian bank terhadap anak tersebut karena kebutuhan akan pentingnya keberlanjutan biaya hidup mereka setelah orang tuanya tiada.

Direktur Compliance, Corporate Affairs and Legal Bank CIMB Niaga, Fransiska Oei di sekolah khusus Spectrum, Bintaro, Jakarta, Kamis (1/8), mengatakan pihaknya melalui program corporate social responsibility (CSR) Community Link mendukung upaya pemberdayaan anak-anak berkebutuhan khusus (ABK) autisme yang diinisiasi oleh nasabah CIMB Niaga, Sandra Talogo.

"Kami bertekad membantu masyarakat, termasuk anak-anak berkebutuhan khusus mengembangkan diri, berkarya, dan memberikan manfaat bagi lingkungan," kata Fransiska.

Sandra Talogo menambahkan, dalam pemberdayaan tersebut, pihaknya memilih memproduksi tasbih karena bisa membuat anak berkebutuhan khusus tenang dan mengontrol emosi. Selain itu, tasbih yang dihasilkan pun mendapatkan sambutan baik dari masyarakat. Pesanan tasbih terus bertambah. Bahkan pada momentum Lebaran lalu, pesanan meningkat hingga 4.000 tasbih.

Seiring makin banyaknya pesanan yang datang, pembuatan tasbih pun kini menjadi usaha home industry yang dikerjakan secara sinergi antara anak berkebutuhan khusus dan masyarakat sekitar.

"Hal ini sekaligus meyakinkan publik, bahwa anak-anak berkebutuhan khusus pun dapat menghasilkan karya yang bernilai ekonomi sekaligus memberdayakan lingkungan sekitar," kata Sandra.

Untuk mendukung pengembangan program ini, CIMB Niaga tidak hanya menyalurkan bantuan dana, lebih dari itu juga program bimbingan dari tenaga ahli, sehingga pengelolaan program ini diharapkan dapat lebih baik, terarah dan berkelanjutan. bud/E-10