Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Bali United Jamu Tim Malaysia

Foto : istimewa

bali united

A   A   A   Pengaturan Font

GIANYAR - Lanjutan Piala AFC 2023/24 Grup F akan mempertemukan tuan rumah Bali United dan klub asal Malaysia, Terengganu FC, hari Rabu (4/10) ini. Laga digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.

Dalam laga tersebut, Bali United menekankan pentingnya suporter mematuhi aturan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) agar Bali tidak mendapatkan hukuman yang lebih berat. Tahun 2022 Bali United dihukum AFC harus membayar 460 juta rupiah karena kasus penonton menyalakanflare, bom asap, dan kembang api dalam pertandingan terakhir fase Grup G Piala AFC 2022 yang mempertemukan Bali United dan Kaya FC Iloilo di Wayan Dipta.

"Jadi, sekali lagi, aturan kompetisi AFC perlu ditaati. Mereka lebih ketat dari Liga Indonesia," kata Pelatih Kepala Bali United, Stefano Cugurra, saat sesi jumpa pers kemarin, jelang melawan Terengganu FC di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.

Di sisi lain, lanjut dia, aturan ketat juga bagus sebagai bagian pembelajaran untuk mendukung kemajuan sepak bola Indonesia yang juga tidak terlepas dari dukungan suporter. Manajemen sudah memberikan edukasi kepada perwakilan suporter terkait yang boleh dan tidak, dilakukan selama menonton pertandingan dalam stadion.

"Manajemen selalu memberikan edukasi. Tidak hanya di Bali United, tetapi semua manajemen Indonesia. Mereka mencoba memberikan edukasi kepada suporter," tambah pelatih asal Brazil itu. Cugurra pun mengajak suporter yang datang menonton laga Piala AFC 2023/2024 untuk tertib agar dapat menikmati pertandingan.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top