![Bahaya Rob Diatasi dengan Penempatan Pompa](https://koran-jakarta.com/images/article/phpyufkq9_resized.jpg)
Bahaya Rob Diatasi dengan Penempatan Pompa
![Bahaya Rob Diatasi dengan Penempatan Pompa](https://koran-jakarta.com/images/article/phpyufkq9_resized.jpg)
JAKARTA - Pemerintah Kota Jakarta Utara akan memaksimalkan penanganan banjir rob di kawasan Penjaringan, Pademangan, dan Cilincing dengan pompa air. "Rob itu faktor alam. Kita akan memaksimalkan penggunaan pompa, selagi bisa ditangani dengannya," ujar Wakil Wali Kota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim, di Jakarta, Selasa (27/11).
Ali mengatakan, rob yang terjadi di Kecamatan Penjaringan, Pademangan, dan Cilincing saat ini karena tanggul laut belum terselesaikan. Tanggul laut bila sudah rampung akan memberi dampak positif. Rob tidak sampai mengganggu aktivitas warga Jakarta Utara yang berada dekat dengan pesisir laut.
"Rob kali ini tidak terlalu tinggi. Hanya semata kaki sampai sebetis," ujar dia.
Ia memaparkan, rob yang terjadi beberapa hari lalu berdasarkan pantauannya surut dengan cepat. Contohnya, mulai dari pagi sampai siang jam 12.00 WIB -13.00 WIB rob masih tinggi sekitar 10 sentimeter. Namun pada pukul 14.00 WIB -15.00 WIB, rob sudah surut.
Meski begitu, Ali tetap mengerahkan tenaga pompa di beberapa titik tempat rawan intrusi air laut. Andai air sampai lewat tanggul dan bisa ditangani dengan pompa, tidak masalah. Terpenting tidak terlalu tinggi. Dia mengimbau kepada seluruh komponen masyarakat untuk turut menjaga saluran air utama tetap lancar. Saluran utama jangan sampai terhambat sampah agar saat rob surut, aliran air tidak tertahan.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Komentar
()Muat lainnya