Badan Antariksa Tiongkok Publikasikan Foto Planet Mars

BEIJING - Tiongkok kembali mencatat sejarah dengan memublikasikan foto planet Mars untuk pertama kalinya, yang diabadikan oleh pesawat ruang angkasa, Tianwen-1. Gambar planet Mars itu dikirimkan enam bulan setelah pesawat antariksa itu meninggalkan bumi.

Badan Antariksa Tiongkok, China National Space Administration (CNSA), merilis foto itu pada Jumat (5/2) waktu setempat. Foto yang dirilis CNSA itu memperlihatkan fitur geologi, termasuk kawah Schiaparelli dan Valles Marineris, hamparan ngarai yang luas di permukaan Mars.

CNSA mengatakan gambar hitam putih planet Mars ini menjadi foto pertama yang diambil langsung Tiongkok dalam misi perdana Tianwen-1.

Tianwen-1 diluncurkan dari bumi pada Juli 2020 lalu dari Pulau Hainan selatan Tiongkok. Pesawat ruang angkasa tampa awak itu ditargetkan mencapai Mars pada Februari ini. Pada Mei 2021, pesawat ini akan mencoba mendarat di Utopia Planitia, sebuah daratan di belahan utara planet Mars.

Misi ke Mars itu tidak hanya dilakukan Tiongkok. Sebab, di bulan yang sama, badan antariksa nasional Amerika Serikat (NASA) dan Uni Emirat Arab, misi Hope, juga meluncurkan misi ke Mars.

Menurut CNSA, pesawat ruang angkasa Tianwen-1 mengambil gambar planet Mars itu pada jarak sekitar 2,2 juta km dari Mars.

Saat ini, pesawat ruang angkasa Tianwen-1 tersebut berada pada setengah jarak dari Mars dan sekitar 184 juta km dari bumi. Menurut CNSA, Tianwen-1 akan menjalankan misi di planet merah tersebut selama 197 hari. "Saat ini sistem pesawat tersebut terpantau dalam kondisi baik," kata CNSA.

Nantinya, wahana antariksa penjelajah yang dibawa Tianwen-1 akan dikerahkan untuk mengeksplorasi permukaan planet merah itu selama 90 hari.

Jika berhasil, maka pesawat ruang angkasa Tianwen-1 ini akan menempatkan Tiongkok sebagai negara pertama yang mengorbit, mendarat, dan mengerahkan penjelajah dalam misi perdananya ke Mars.

Sampel dari Bulan

Misi prestise ini juga akan meningkatkan kredensial (pengakuan kemampuan) luar angkasa Tiongkok setelah tahun lalu menjadi negara pertama yang membawa kembali sampel dari bulan sejak misi manusia pertama di bulan pada tahun 1970-an.

Pengorbit Tianwen-1 juga akan mempelajari permukaan Mars dengan kamera beresolusi menengah dan tinggi, serta radar pendengar, dan melakukan deteksi lain dengan magnetometer dan detektor partikel.

Sebelumnya, Tiongkok mengajukan tawaran misi ke Mars pada tahun 2011 dengan Russia. Akan tetapi, pesawat luar angkasa Russia yang membawa wahana tersebut gagal keluar dari orbit bumi dan hancur di atas Samudra Pasifik. n SB/dailymail/P-4