Azarenka Bertemu Rybakina di Semifinal

MELBOURNE - Victoria Azarenka lolos ke semifinal Australia Open untuk pertama kali sejak memenangkan gelar tahun 2013. Dia melaju ke babak empat besar usai mengalahkan unggulan ketiga Jessica Pegula 6-4, 6-1, Selasa (24/1). Unggulan 24 asal Belarusia itu mengalahkan lawannya dari Amerika Serikat.

Azarenka kemudian dengan mudah merebut set kedua. Dia akan melawan juara Wimbledon Elena Rybakina di laga babak empat besar.

"Yah, menyakitkan mengalahkan dia karena saya selalu ingin dia melakukannya dengan baik," ujar Azarenka, 33, yang menjuarai Australia Open 2012 dan merupakan teman dekat Pegula.

"Tetapi, di saat yang sama saya harus memainkan permainan tenis terbaik saya. Dia telah bermain luar biasa, sangat konsisten. Saya tahu sejak poin pertama saya harus melakukannya," sambungnya.

Pegula berada di perempat final Australia Open untuk ketiga kalinya dan belum pernah mencapai semifinal Grand Slam dalam empat upaya sebelumnya. Itu statistik yang menyedihkan dan harus diperpanjang dalam pertandingan di bawah atap, Rod Laver Arena.

Pertahanan Azarenka dan kemampuannya untuk memberikan tekanan dalam reli-reli panjang terlihat jelas di set pertama. Azarenka melaju untuk memimpin 3-0 di awal. Dia kemudian memaksa Pegula untuk melakukan enam breakpoint dalam gim keempat yang berlangsung selama 10 menit.

Pegula menyelamatkan dua set point melalui servisnya untuk membuat kedudukan menjadi 3-5 dan dua lagi di game berikutnya, sebelum membalikkan keadaan dan mematahkan servis Azarenka untuk membuat kedudukan menjadi 4-5. Azarenka tidak menyerah, bergerak maju untuk merebut set pembuka 6-4 setelah 64 menit.

"Kami memiliki begitu banyak reli dan saya hanya ingin mencoba dan bertahan di sana dan mengambil peluang," ujar Azarenka. "Saya sangat bangga menjalankan rencana permainan dengan sangat baik. Sungguh luar biasa berada di semifinal Grand Slam lagi," sambungnya.

Azarenka melaju di set kedua, unggul 3-1 dan Pegula semakin frustrasi. Azarenka akhirnya meraih kemenangan dalam waktu 1 jam 33 menit. Selanjutnya, Azarenka akan menghadapi juara Wimbledon Elena Rybakina yang lebih dulu melaju ke semifinal Australian Open pertamanya dengan kemenangan 6-2, 6-4 atas petenis Latvia, Jelena Ostapenko.

Unggulan ke-22 itu melaju melewati mantan juara French Open, unggulan ke-17, dalam waktu satu jam 19 menit di Rod Laver Arena.

"Saya sangat senang menjadi yang pertama kali di semifinal," kata Rybakina. "Itu suasana yang luar biasa," lanjutnya

Rybakina mengatakan, "bisa mengalahkan siapa pun" setelah menang atas unggulan teratas Iga Swiatek dua set langsung. Rybakina dengan cepat mematahkan servis Ostapenko dan melepaskan tiga ace untuk mencapai 3-1.

Dia kembali menciptakan break point pada kedudukan 30-40 ketika hujan tiba-tiba menghentikan momentum unggulan ke-22 itu. Para pemain bergegas keluar dari Rod Laver Arena, kemudian atap ditutup dan lapangan dipel.

Setelah penundaan hampir setengah jam, Ostapenko mengatasi bahaya yang digencarkan Rybakina. Namun, dia tidak berdaya untuk mencegah Rybakina yang agresif merebut kemenangan.

Khachanov Maju

Di bagian putra petenis Rusia Karen Khachanov melaju ke semifinal usai menang atas Sebastian Korda asal Amerika Serikat. Unggulan ke-18 itu lolos saat Korda mundur di set ketiga, kalah 7-6 (7/5), 6-3, 3-0.

Khachanov selanjutnya akan berhadapan dengan unggulan ketiga asal Yunani Stefanos Tsitsipas atau petenis Ceko Jiri Lehecka yang tidak diunggulkan untuk memperebutkan satu tempat di final. Tsitsipas adalah unggulan tertinggi yang tersisa dalam undian setelah serangkaian petenis top tersingkir secara mengejutkan.

Korda yang berusia 22 tahun, yang berusaha menjejaki kemenangan ayahnya Petr di Australia Open 1998, mengatakan setelah laga bahwa dia hampir tidak bisa memegang raket. Bagi Khachanov, ini adalah semifinal Grand Slam kedua berturut-turut. Sebelumnya, dia mencapai babak empat besar di AS Open 2022.

Juara sembilan kali Australia Open Novak Djokovic masih bertahan dan bermain melawan unggulan kelima asal Rusia Andrey Rublev di perempat final. ben/G-1