Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Ayo Kerja Keras, Kemiskinan Ekstrem Bisa Diatasi Dengan Kedaulatan Pangan

Foto : ANTARA/HO-BKKBN

Kepala BKKBN Hasto Wardoyo (kiri berbatik merah) saat mengunjungi stan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kulon Progo, DIY dalam rangka penghapusan kemiskinan ekstrem dan penurunan angka stunting.

A   A   A   Pengaturan Font

Dirinya berharap, dengan menggeliatnya ekonomi masyarakat di Kulon Progo, dapat meningkatkan kemampuan daya beli masyarakat sehingga angka kemiskinan bisa menurun.

Ia juga memaparkan inovasi lain yakni Toko milik rakyat (Tomira), satu-satunya inovasi baru di Indonesia.

"Toko modern datang, Tomira solusinya. Hasil kerjasama yang kuat antara swasta (retail) dan pemerintah daerah untuk mengembangkan potensi produk lokal," ucap dia.

Selain itu, Kulon Progo juga mengeluarkan kebijakan untuk beras daerah (rasda), dimana setiap aparatur sipil negara wajib membeli produk dari petani lokal 10 kg per bulan dalam rangka menstabilkan ekonomi masyarakat.

"Ada kuliner yang namanya geblek renteng, gula semut, tempe benguk, termasuk dawet sambel, itu belum ada di daerah lain. Ini bagian dari budaya tak benda dari Kulon Progo," imbuhnya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top